Politeia

Ada 21 Kamera Elektronik Awasi Ganjil Genap Arus Mudik di Jalan Tol

Polisi juga akan melakukan rekayasa jalan di tempat-tempat wisata yang dilakukan secara situasional pada saat jalur wisata mengalami kepadatan arus.

JERNIH-Untuk membantu mengawasi pelaksanaan pengaturan ganjil genap dan one way di jalan tol dalam rangka arus mudik dan baik Lebaran 2022, Korlantas Polri bakal mengoptimalkan penggunaan kamera tilang elektronik (E-TLE).

“Kami sudah memasang kamera ETLE (CCTV) di jalan tol”.

Direktur Penegakan Hukum (Dirgakum) Korlantas Polri, Brigjen Pol Aan Surhanan menyebut ada 21 kamera E-TLE yang akan membantu mengawasi polisi dalam pengaturan ganjil genap dan one way selama arus mudik dan balik Lebaran 2002.

“Ada 21 kamera yang sudah kami setting (atur) untuk mengawasi ganjil genap. Jadi (gage) tetap diawasi oleh kamera,” kata Brigjen Aan dalam acara FMB9 bertajuk diskusi Mudik Aman Mudik Sehat, beberapa waktu lalu.

baca juga: Ini Jenis Kendaraan Bebas Ganjil Genap Selama Mudik Lebaran

Sebagaimana diketahui Polri akan menerapkan ganjil genap dan sistem satu arah (one way) di ruas jalan tol mulai dari Km 47 Gerbang Tol Cikampek sampai Km 414 Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang.

Pelaksanaan ganjil genap dan sistem satu arah akan berlaku pada tanggal puncak arus mudik dari tanggal 28 April sampai dengan 1 Mei. Kemudian arus balik dari tanggal 6 Mei sampai 9 Mei.

“Gage yang kami lakukan diberlakukan pada ruas-ruas yang melakukan one way. Kamis tanggal 28 April, kami one way dari jam 17.00 sampai dengan 24.00 WIB mulai Km 47 Tol Jakarta Cikampek sampai Kalikangkung. Di ruas itulah diberlakukan gage, ini mengurangi 50 persen masyarakat yang akan melakukan perjalanan melalui jalan tol ini,” kata Aan.

baca juga: Polisi Tak Lakukan Tilang Pelanggar Ganjil Genap di Ruas Tol

Polisi juga akan melakukan rekayasa jalan di tempat-tempat wisata. Polisi juga menggunakan sistim ganjil genap namun kebijakan ini diberlakukan secara situasional pada saat jalur wisata mengalami kepadatan arus.

Setelah dua tahun ada larangan mudik, diperkirakan Lebaran tahun 2022 akan banyak warga yang melaksanakan mudik. Korlantas Polri dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bahkan memperkirakan arus mudik pada 28 April hingga 1 Mei. Sedangkan, arus balik pada 6 Mei.

Kemenhub memprediksi ada sekitar 79,4 juta orang akan melakukan mudik, 40 juta di antaranya memilih menggunakan kendaraan pribadi baik roda empat maupun roda dua.

Sementara kendaraan roda empat diperkirakan ada 26 juta kendaraan memilih menggunakan jalan tol, sedangkan sepeda motor menggunakan jalan arteri.

Menurut Brigjen Aan, diperkirakan akan terjadi lonjakan penggunaan ruas jalan tol pada saat mudik.

“Pada tanggal 28 dan 29 April, kendaraan di tol sekitar 197 ribu sampai dengan 199 ribu kendaraan,”. (tvl)

Back to top button