Politeia

Kabaharkam Beri Hadiah Anak yang Tiga Kali Gagalkan Ortunya Hendak Bunuh Diri

DELI SERDANG-Terketuk hatinya melihat penderitaan batin seorang anak yang berhasil menggagalkan usaha ayahnya yang akan bunuh diri, Kabaharakam Polri Komjen Pol Agus Andrianto, memberi apresiasi dengan mengirim bantuan pangan dan sebuah laptop. 

Hadiah itu diberikan pada RDC (9) yang berhasil menggagalkan percobaan bunuh diri yang dilakukan ayahnya, RN (40), warga Perumahan Tamora Elok Desa Tanjung Morawa, Kecamatan Tanjung Morawa Deli Serdang. Dalam catatan warga setempat RDC telah tiga kali menggagalkan usaha bapaknya itu sehingga viral di media sosial.

“Saya hanya menyampaikan amanah Bapak Kabaharkam”, kata Abink yang ditemui di RSUD Deli Serdang saat menyerahkan bantuan pada RDC yang didampingi ibunya. Abink diutus Kabaharkam Agus Andrianto untuk menemui keluarga RDC dan menyampaikan dukungan moril darinya.

“Bapak bilang tolong sampaikan bantuan dan apresiasi saya untuk adik RDC”, kata Abink kepada awak media.

Bantuan yang diberikan pada keluarga RN berupa paket sembako berupa tiga karung beras, tiga dus mie instan, tiga liter minyak goreng, tiga papan telur dan satu unit laptop.

Abink, menyampaikan pesan Kabaharkam Polri, yang merasa priharin sekaligus apresiasi kepada RDC yang dengan sigap menyelamatkan ayahnya.

RDC yang didampingi oleh Ibunya awalnya nampak murung sontak ceria saat menerima hadiah dari Kabaharkam Polri.

“Terima kasih Pak Agus”, kata RDC saat menimang laptop.

Diberitakan sebelumnya RN diduga hendak mengakhiri hidupnya akibat depresi karena penyakit yang dideritanya tak kunjung sembuh. RN juga putus asa karena himpitan ekonomi.

RDC dikabarkan telah tiga kali menyelamatkan upaya bunuh diri yang hendak dilakukan oleh ayahnya. Informasi ini didengar Kabaharkam Komjen Pol Agus Andrianto yang kemudian mengirim utusan untuk memberi dukunga moril.

Secara terpisah, melalui pesan singkat whatsapp Kabaharkam Polri Komjen Pol Agus Andrianto mengatakan, bantuan pada RDC yang baru berusia 9 tahun ini merupakan bentuk support psikologis.

“Kita semua tidak ingin masa kanak-kanaknya ini memiliki beban psikologis, saya doakan adik RDC jadi anak yang berhasil nantinya dan membanggakan keluarganya”.

(tvl)

Back to top button