Posko penanganan Covid-19 juga berfungsi menjadi posko logistik dan posko kesiapsiagaan dan juga melayani pemulasaraan jenazah Covid-19.
JERNIH-Lonjakan kasus Covid-19 di Kota Bogor yang terus terjadi membuat Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor membuka kembali posko penanganan Covid-19. Posko tersebut terletak di Gedung Wanita di Jalan Jendral Sudirman, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.
“Kami aktifkan kembali posko penanganan Covid-19 sebagai langkah awal antisipasi dan penanganan jika terjadi lonjakan kasus,” kata Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim, pada Sabtu (29/1/2022) lalu.
Dede juga menyebut alasan membuka kembali posko penanganan Covid-19 Kota Bogor karena penambahan kasus harian Covid-19 di Kota Bogor terus meningkat.
Selain membuka posko penanganan Covid-19, Pemkot Bogor juga membuka donasi dengan harapan dapat menyalurkan donasi dari masyarakat yang ingin menolong sesamanya. Nantinya Posko penanganan Covid-19 akan mendistribusikannya.
“Kalau ada masyarakat yang ingin berdonasi, membantu sesama di tengah pandemi silahkan. Kami akan terima dan akan kami distribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan,”
Keberadaan posko penanganan Covid-19 nantinya menjadi posko logistik dan posko kesiapsiagaan dan juga melayani pemulasaraan jenazah Covid-19.
Sedangkan donasi yang diterima tidak dibatasi hanya uang saja, namun juga berbagai kebutuhan pokok maupun alat kesehatan.
“Jadi, kalau ada yang hendak berdonasi, baik itu kebutuhan pokok, oksigen, Alat Pelindung Diri (APD) dan logistik lainya silahkan datang saja ke posko,”.
Penambahan kasus baru di Kota Bogor naik drastis dalam 10 hari terakhir. Awal Januari kasus baru cenderung terkendali dengan penambahan di bawah lima kasus baru, dan dalam satu pekan terakhir kasus baru menyentuh 20 kasus baru setiap hari, namun dalam beberapa hari terakhir terus meningkat.
Pada Rabu (26/1/2022) penambahan kasus harian Covid-19 mencapai 35 kasus, pada Kamis (27/1/2022) jumlah penambahan kasus harian Covid-19 di Kota Bogor mencapai 58 kasus baru, dan Jumat (28/1/2022) dilaporkan 43 kasus positif baru, 5 pasien sembuh, nol kasus meninggal. (tvl)
