Negara tersebut menyangsikan keberhasilan Indonesia yang sukses menangani Omicron.
JERNIH-Kabar tak mengenakkan datang dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Ia menyebut ada negara tetangga yang menuduh Indonesia memanipulasi data kasus Omicron.
Tudingan itu disebutnya karena Indonesia berhasil mengatasi Omicron dengan baik. Namun Luhut tidak menyebut nama negara yang diceritakan itu
“Melihat kemampuan Indonesia mengatasi Omicron, membuat negara tetangga mengatakan kita memanipulasi keterangan, tapi kita di sini bicara pada data. Silakan saja bila ingin melihat data yang kita miliki tentang kuburan dan rumah sakit sesuai kenyataan di lapangan,” kata Luhut melalui keterangan tertulis, dikutip Jumat (4/3/2022).
Hal tersebut disampaikan luhut dalam rapat yang mengambil tema Polri yang Presisi dalam Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktur, serta Mengamankan Presidensi G20 Guna Menyukseskan Pembangunan Nasional Menuju Indonesia.
Menurut Luhut, Indonesia berhasil menangani pandemi Covid-19 varian Omicron karena sudah memiliki pengalaman pada penanganan varian sebelumnya seperti Delta.
Sehingga meski penularan Covid-19 varian Omicron lebih tinggi dari Delta, namun Indonesia berhasil menekan angka keterisian rumah sakit dan dan menekan kematian menjadi lebih rendah dibandingkan saat penanganan varian Delta.
Pasien Covid yang meninggal, kebanyakan adalah pasien komorbid, lanjut usia (lansia), dan pasien yang belum divaksin secara lengkap.
Selanjutnya Luhut mengingatkan jika vaksinasi dosis kedua di kabupaten dan kota masih belum sesuai target. Untuk itu strategi penanganan Covid-19 akan mengejar target vaksinasi tersebut.
“Semua ini perlu peran Polri yang selama ini telah berhasil pada vaksinasi. Untuk itu saat ini perlu dikejar mengakselerasi dosis dua dan booster”. (tvl)
