Ramaphisa telah menerima vaksinasi lengkap. Meskipun hanya mengalami gejala ringan namun Ramaphosa memutuskan menjalani isolasi mandiri di Cape Town.
JERNIH-Kabar buruk datang dari Afrika Selatan, Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa tertular COVID-9 dan kini tengah menjalani perawatan meskipun hanya mengalami gejala ringan. Kepastian Ramaphosa terinfeksi COVID-19 berdasarkan hasil tes yang menunjukkan diagnosis positif.
“Mulai merasa tidak enak badan setelah meninggalkan the State Memorial Service untuk menghormati mantan wakil presiden FW de Klerk di Cape Town hari ini,” demikian pernyataan resmi kepresidenan, pada Senin (13/12/2021).
Dalam pernyataan kepresidenan tersebut, Ramaphosa juga meminta warga Afrika Selatan untuk segera menjalani vaksinasi COVID-19 sebagai proteksi.
“Presiden Ramaphosa mengatakan infeksinya sebagai peringatan pada semua warga negara untuk divaksin dan tetap waspada terhadap paparan. Vaksinasi masih menjadi proteksi terbaik melawan sakit parah dan perawatan rumah sakit,” lanjut pernyataan tersebut.
Ramaphisa sendiri sudah menerima vaksinasi lengkap. Tugas kenegaraan telah didelegasikan kepada deputi David Mabuza. Ia kini menjalani isolasi mandiri di Cape Town.
Selama menjalani perawatan, Ramaphosa dimonitor oleh layanan kesehatan militer Afrika Selatan. Kabar terakhir menyebut Ramaphosa dalam kondisi baik.
Saat ini Afrika Selatan tengah menghadapi gelombang ke-4 pandemi COVID-19. Di samping itu warga Afrika Selatan juga was-was dengan Corona varian Omicron B.1.1.529 teridentifikasi pertama kali di Afrika Selatan.
Warga Afrika Selatan yang telah menerima vaksin COVID-19 dosis lengkap baru 25 persen, sementara lima persen baru menerima sebagian vaksin COVID-19. (tvl)
