JAKARTA – Yang kita tahu soal senjata buatan Uni Soviet dan Rusia mungkin terbatas hanya AK-47. Karena, hanya senjata itu yang melulu muncul di film-film Hollywood.
Padahal, Rusia punya beberapa senjata futuristik dan cocok dipromosikan lewat film. Berikut tiga senjata keren yang diulas Russia Beyond The Headline.
OTs-38
Ini kreasi Rusia paling tidak biasa. Sejak 2002 hanya beberapa yang dipasok ke Spetsnaz, pasukan elite Rusia.
OTs-38 adalah revolver pertama dan satu-satunya yang dibuat Rusia. Menggunakan amunisi khusus 7.62x41mm membuat senjata ini tidak bisa menggunakan peluru dari toko. Amunisi melesat dari laras dengan kecepatan 200 mer per detik.
Revolver ditembakan dari ruang bawah silinder, yang memberi pengurangan beberaka kali lipat pada recoil dan mengarahkan pukulan langsungke lengan. Semua ini untuk memastikan lajur tembakan stabil tanpa sentakan.
Ada laser pencari target di atas laras utama, yang memungkinkan penembak beroperasi secara aktif di ruang terbatas dan menimbulkan rasa takut lawan yang menggunakan senjata konvensional.
PP-2000
Ini senjata Federal’naya sluzhba bezopasnosti (FSB), agen rahasia pengganti KGB era Uni Soviet, dan penegak hukum yang beroperasi di lingkungan perkotaan. Juga senjata pertahanan pribadi untuk kategori militer tertentu.
Senapan mesin ringan ini menggunakan amunisi paling umum di dunia, yaitu kaliber 9x19mm dan mampu menembus pelat titanium setebal 20mm. Magasen standar PP-2000 menampung 20 peluru.
Peluru cadangan digunakan untuk memberondong, dengan pergantian magasen bisa cepat dilakukan
Dibanding senapan serbu lainnya, figur kunci senjata ini adalah nol mundur. PP-2000 juga dapat menggunakan peredam suaran, dengan fasilitas lain berupa pembidik laser dan penglihatan inframerah untuk operasi malam.
Korobov TKB-022PM
Ini senapan serbu saingan serius AK-47. Senapan ini punya hak menjadi pilihan pertana tentara Uni Soviet setelah Perang Dunia II, tapi nasib berkata lain.
Penciptaan Korobov didasarkan pada sistem bullpup, dengan magasen dengan kartrid terletak di buttstock dan mekanisme pelatuh dipindahkan ke depan, yang cocok untuk prajurit abad luar angkasa.
Inovasi lain yang terdapat di senjata ini adalah penggunaan komposit berbasis plastik, yang membuat senjata lebih ringan, ergonomis. Jadi, tidak ada unsur kayu dan logam tradisional pada senjata ini.
Korobov relatif memiliki kemampuan sama dengan Kalashninov, dengan akurasi tembakan sempurna.
Namun, inovasi Korobov tidak sesuai keinginan para jenderal konservatif. Namun bukan itu alasan utama para petinggi militer menolak Korobov. Senjata ini tidak cocok untuk penembak kidal.
Korobov terlupakan. Jika ada yang ingin melihat spesimen senjata ini, silah mengunjungi Museum Senjata di Tula, 170 kilometer dari Moskwa.
