Siapa yang Rentan Terhadap Penyakit Monkeypox?
“Dari hasil penelusuran diketahui enam pasien Kementerian Kesehatan (Kemenkes) penderita cacar monyet merupakan ODHIV dan memiliki orientasi biseksual,”.
JERNIH-Sebanyak enam kasus cacar monyet atau monkeypox di Jakarta diidap orang memiliki orientasi biseksual dan HIV (ODHIV).
Informasi tersebut disampaikan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Maxi Rein Rondonuwu di Jakarta, pada Senin 23 Oktober, lalu.
“Dari hasil penelusuran diketahui enam pasien Kementerian Kesehatan (Kemenkes) penderita cacar monyet merupakan ODHIV dan memiliki orientasi biseksual,” kata Maxi.
Hasil pemeriksaan laboratorium per 13 Oktober 2023, kata Maxi, Kemenkes mendeteksi total tujuh kasus konfirmasi cacar monyet di Indonesia pada tahun ini. Jumlah tersebut di luar satu kasus perdana yang ditemukan di Indonesia pada medio 2022.
Disebutkan oleh Maxi jika mayoritas pasien terkonfirmasi cacar monyet adalah laki-laki berusia produktif antara 25-29 tahun, dan sisanya adalah laki-laki berusia 30-39 tahun.
Maxi mengatakan bahwa pasien cacar monyet memiliki faktor perilaku seks beresiko dengan munculnya lesi dan ruam kemerahan, dan diikuti dengan demam, pembesaran kelenjar getah bening, nyeri tenggorokan, myalgia, ruam, dan sulit menelan.
Penularan monkeypox terjadi dari manusia ke manusia karena kontak langsung dengan cairan tubuh atau lesi kulit orang yang terinfeksi, kata Maxi menambahkan.
Saat ini, kata Maxi, seluruh pasien tengah dalam perawatan intensif di ruang isolasi di sejumlah rumah sakit di Jakarta. Mereka ditangani hingga luka mengering dengan sempurna.
“Untuk kondisinya, semua baik dan stabil. Kita pantau secara ketat dan terus menerus. Saat ini kita juga sedang memonitor pihak-pihak yang melakukan kontak erat dengan pasien,” ujarnya.
Selanjutnya, Kemenkes akan melakukan vaksinasi camonkeypox, terutama pada populasi yang paling berisiko.
“Kriteria penerima vaksin adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan sesama jenis dengan atau tanpa status ODHIV,” katanya.
Sebagaimana diketahui saat ini, terdapat tujuh kasus aktif monkeypox dengan rincian satu kasus masing-masing di Jatinegara, di Mampang, di Kebayoran Lama, di Grogol Petamburan, di Kembangan dan dua kasus di Setiabudi. (tvl)