budaya
-
Solilokui
“Percikan Agama Cinta” : Pendidikan, Bekal Dunia, Pembela di Akhirat
Tersekap, dalam istilah agama, hubbud dunya. Berlomba-lomba mengumpulkan kepeng dalam kedunguan. JERNIH–Saudaraku, Dia sosok perempuan desa. Bersahaja. Sebut saja namanya:…
Read More » -
Solilokui
“Kopi Panas Radhar Panca Dahana”: Seberapa Berani Presiden Jokowi?
Di antara mereka, baik pendatang baru atau sisa dari orde sebelumnya, bahkan mencoba untuk mencari keuntungan dari kenyataan belakangan ini. …
Read More » -
Solilokui
Nyanyian Jiwa
Sekali pun begitu, Mas Alip seolah tak peduli — konon sumbangan gitar dari seleb Baim Wong pun ditolaknya. Tetap memainkan…
Read More » -
Solilokui
“Kopi Panas Radhar Panca Dahana”: Mari Kreatif untuk Menafsir Ulang Demokrasi
Kalau pun kita menggunakan istilah demokrasi, kita boleh memberikan tafsir bebas. Tidak ada rambu-rambu, tidak ada lembaga atau otoritas yang…
Read More » -
Solilokui
“Kopi Panas Radhar Panca Dahana”: Masa Lalu Jangan Dijadikan Hantu
Kita kembalikan saja ke situ. Kembali kita pulang, back to. Mundur satu dua langkah untuk maju 100-200 langkah JERNIH—“Seperti sering…
Read More » -
Solilokui
“Kopi Panas Radhar Panca Dahana”: Pemerintah Kita Miskin Gagasan Baru
Link Youtube: https://youtu.be/sb4i6dX38oo Presiden Jokowi tidak memanfaatkan secara maksimal kesempatan keduanya untuk merealisasi tujuan-tujuan berbangsa dan bernegara, termasuk tujuan “berkepribadian…
Read More » -
POTPOURRI
‘Mbis’ Patung Sakral Suku Asmat
PAPUA — Papua menyimpan sejuta pesona. Selain kekayaan dan keindahan alam serta keanekaragaman hayati yang melimpah, pulau Cendrawasih ini juga…
Read More »