percikan agama cinta
-
Solilokui
“Percikan Agama Cinta” : Jangan Jadi Pemulung Sampah Dunia Maya
Makin cinta seseorang kepada pemilik semesta, hatinya terasa semakin lembut: menenteramkan dan mendamaikan. Bagaikan embun pagi yang menyapa matahari. JERNIH—Saudaraku,…
Read More » -
Solilokui
“Percikan Agama Cinta”: Kehidupan Kita, Cerita Cinta Ilahiyah Kita
Suatu kehidupan yang membahagiakan hanya mampu dikembangkan jika tabiat manusia sebagai pecinta dan perindu pada keindahan bisa terpuaskan. JERNIH– Saudaraku,…
Read More » -
Solilokui
“Percikan Agama Cinta”: Tegakkan Misi Kemanusiaan, Tebar Kasih Sayang
Terbukti, tatkala sosok panutan semesta ini sampai di sidratul muntaha meraih kebahagiaan spiritual puncak yang sangat istimewa, Nabi justru kembali…
Read More » -
Solilokui
“Percikan Agama Cinta”: Silaturahim, Menyambung yang Putus
Berdamai dengan orang yang memusuhi itu baru luar biasa JERNIH– Saudaraku, Menyambungkan tali persaudaraan dengan orang berbuat baik itu biasa.…
Read More » -
Solilokui
“Percikan Agama Cinta” : Welas Asih Allah Melampaui Amarah-Nya
Belief is an energy as well as a powerful force that makes life always showered with love, peace and beauty…
Read More » -
Solilokui
“Percikan Agama Cinta”: Hidup, Bagai Sungai Menemukan Lautnya Sendiri
Hidup bergerak dalam garis seimbang: mimpi dan cinta. Bunga melahirkan kekuatan menaklukan loka JERNIH– Saudaraku, Hidup bukanlah semata angan-angan kosong…
Read More » -
Solilokui
“Percikan Agama Cinta” : Akhlak Kita, Cermin Iman Kita
Akal memperteguh kebenaran. Hati membuat kita semakin mencintai kebenaran itu tanpa batas. JERNIH—Saudaraku, Mendekat pada kebenaran adalah jalan dan tangga…
Read More » -
Solilokui
“Percikan Agama Cinta”: Yang Paling Dekat, Paling Diingkari
Yang paling merusak di dunia: penikmat uang rakyat yang pamer di layar kaca JERNIH—Saudaraku, Yang paling dekat dengan diri kita:…
Read More » -
Solilokui
“Percikan Agama Cinta” : Nyalakan Lilin, Beri Para Pecinta Jalan Pulang
Rasanya aku ingin sekali berteriak lantang: singkirkan duri-duri itu. Aku ingin beringsut menerobos lorong-lorong gelap. Melawan diri-sendiri. Menyalakan lilin. JERNIH–…
Read More » -
Solilokui
“Percikan Agama Cinta” : Selalu Ada Cahaya di Ujung Sana
Belief is the root of life. God always present with people who are convinced. JERNIH– My Brother, At the end…
Read More »