Nakhon Ratchasima — Seorang tentara mengamuk, menembak mati komandan dan dua ajudannya, serta memberondong penduduk sipil saat melarikan diri.
Bangkok Post melaporkan peristiwa berdarah itu terjadi di sebuah kamp militer di Distrik Muang, Sabtu 8 Februari 2020. Sebanyak 12 orang, termasuk komandan dan ajudannya, tewas. Lainnya luka-luka.
Prajurit pembunuh membuat live streaming Facebook, yang berisi semua penembakan — termasuk saat melaju dengan Hunvee dan memberondong warga sipil. Usai menembak, sang prajurit berselfie dengan senapan.
Foto diunggah ke laman Facebook pada pukul 19:20 waktu setempat, denga teks; Sangat lelah.
Media Thailand memberitakan sejauh ini korban luka belum diketahui.
Letjen Thanya Kriatisarn, koandan Wilayah II Angkatan Darat, mengatakan polisi dan tentar masih memburu penyerang yang diidentifikasi bernama Kopral Jakrapanh Thomma dari kamp Surathampithak.
Komandan yang terbunuh adalah Kolonel Anantharot Krasae. Seroang wanita usaia 63 tahun dan tentara lain juga terbunuh di kamp itu.
