Menkes AS Ogah Kerjasama dengan Tim Transisi Bentukan Biden
Mereka siap bekerjasama setelah GSA memastikan kemenangan Biden
JERNIH-Tim transisi bentukan Joe Biden nampaknya bakal mengalami kesulitan melakukan koordinasi dengan Kementerian Kesehatan Amerika Serikat (AS), sebab Menteri Kesehatan AS Alex Azar menyatakan, pihaknya dan kementerian yang dia pimpin menolak kerjasama dengan Joe Biden.
Tim transisi bentukan Biden tersebut didalamnya terdapat satuan tugas Covid-19.
Azar menyebut, sebelum Administrasi Layanan Umum (GSA) mengkonfirmasi kemenangan Biden dalam pemilihan presiden yang baru lalu, maka Kementerian Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS yang dipimpinnya tidak akan bekerja dengan Biden.
“Kami telah menjelaskan dengan sangat jelas, bahwa ketika GSA membuat keputusan, kami akan memastikan transisi dan perencanaan profesional yang kooperatif dan lengkap,” kata Azar dalam sebuah pernyataan.
Hingga kini belum ada satupun dokumen yang ditandatangani kepala GSA, Emily Murphy, sebagai tanda untuk dimulainya masa transisi. Hingga dokumen itu diteken, tim Biden tidak memiliki akses ke keuangan pemerintah, serta tidak dapat bekerja sama dengan badan federal.
Sebagaimana dilansir Sputnik pada Kamis (19/11/2020), Azar menyebut, bahwa sikapnya hanyalah mengikuti aturan yang ada. Ia juga menegaskan bahwa dirinya tidak mempunyai masalah personal dengan Biden.
“Kami ingin menemukan vaksin dan terapi serta mendapatkan data uji klinis, dan menyelamatkan nyawa di sini. Di situlah fokus kami saat kami maju dengan upaya kami,” kata Azar menjelaskan alasannya menolak tim transisi.
Presiden petahana Donald Trump hingga kini juga belum mengakui kekalahan dalam pemilihan, meskipun media-media AS terkemuka, seperti Fox News, telah menyatakan kemenangan untuk Biden.
Trump diketahui masih mencoba berbagai cara dan klaim yang menyatakan adanya kecurangan dalam pemilihan umum, hingga minta penghitungan ulang. (tvl)