Panglima TNI Puji Drone Buatan Turki
“Kita harus mengembangkan konsep operasional terkait penggunaan alutsista tak berawak,”kata Marsekal Hadi Tjahjanto
JERNIH– Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto, Selasa (16/2) menginstruksikan jajarannya untuk memperluas penggunaan alat utama sistem senjata (Alutsista) dengan terutama kendaraan udara tak berawak (UAV) atau drone.
“Drone itu murah, mudah dioperasikan dan bisa dilengkapi kemampuan lain,”kata Panglima TNI dalam rapat pimpinan militer.
Dia juga memuji drone taktis buatan Turki, yang relatif terjangkau dan memainkan peran penting dalam mendukung kemenangan Azerbaijan melawan Armenia baru-baru ini.
Ia mengatakan saat meninjau perang ia menjadi yakin bahwa Indonesia harus mempertimbangkan untuk meningkatkan penggunaan drone dalam peperangan modern. “Kita harus mengembangkan konsep operasional terkait penggunaan alutsista tak berawak dan bagaimana mengintegrasikannya dengan sistem tempur yang ada,” ujarnya.
Marsekal Hadi mengatakan, perlu dilakukan pengadaan kendaraan udara tak berawak berketinggian menengah (MALE UAV) untuk operasi di Natuna utara, Kepulauan Riau.
Ia juga mengatakan, keterlibatan drone dalam operasi di Poso dan Papua sangat dibutuhkan karena akan menjadi dukungan yang sangat besar dalam mengumpulkan informasi untuk menggagalkan kelompok yang mengancam keamanan nasional.
“Kita harus mendapatkan drone dengan kemampuan intelijen, pengawasan dan pengintaian,”katanya. [Anadolu Agency]