Gagal Jadi Presiden Filipina, Manny Pacquiao Bertinju Lagi
- Sebelum bertarung di Arab Saudi, Manny Pacquiao akan bertemu YouTuber bela diri asal Korsel DK Yoo.
- Di Arab Saudi, Manny Pacquiao menghadapi mantan sparing partnernya.
JERNIH — Manny Pacquiao mempertimbangkan kembali ke ring tinju, setelah menyatakan berhenti untuk bertarung memperebutkan posisi Presiden Filipina.
Jika serius, Pacquiao akan berhadapan dengan Jaber Zayani, mantan sparing partner-nya yang asal Prancis, di Riyadh, Arab Saudi, dalam laga eksebisi, Januari 2023.
“Kami akan membicarakannya,” kata Pacquiao, yang sebelumnya mengesampingkan kembali ke ring tinju profesional.
Legenda tinju Filipina dan Asia itu kini menetap di General Santos, kota masa kecilnya di Pulau Mindanao, dang sedang mempersiapkan pertarungan amal melawan YouTuber Korea Selatan.
Pacquiao mengakhiri 26 tahun karier profesionalnya dengan kakalahan angka atas Yordenis Ugas, petinju asal Kuba, Aguntus 2021. Setelah itu ia fokus mengejar kursi presiden Filipina, dan gagal.
“Saya akan mempersiapkan diri dengan cara yang sama seperti saya berlatih untuk pertarungan sesungguhnya,” kata Pacquiao tentang pertandingan amalnya melawan YouTuber seni bela diri DK Yoo pada 10 Desember di Seoul, Korea Selatan.
Pertarungan enam ronde itu memiliki batas berat yang disepakati, dan berpotensi menempatkan Pacquiao pada kerugian fisik. Sebab, secara fisik Yoo lebih besar.
Yoo memiliki 650 ribu subscriber di YouTube. Ia mempromosikan seni bela diri kreasinya yang disebut sistem pertarungan perang.
“Saya tahu tidak akan melawannya, tapi saya akan mencoba yang terbaik untuk mengejutkan Pacquiao,” kata Yoo.
Sebagian besar yang diperoleh dari pertarungan itu akan digunakan utnuk membangun kembali rumah-rumah di Ukraina, negara yang menderita akibat invasi Rusia.