JAKARTA-Dengan pertimbangan durasi 14 hari Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta masih kurang optimal untuk memutus rantai penularan Covid-19 untuk, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana memperpanjang pelaksanaan PSBB di Jakarta.
Rencana itu disampaikan Anies dalam rapat virtual bersama Tim Pengawas DPR RI Penanggulangan Covid-19, Kamis (16/4/2020).
“Hampir pasti PSBB diperpanjang, oleh sebab itu, ini sebagai satu fase. Ini fase pertama, ini minggu pertama,” kata Anies.
Baca juga: Lima Wilayah di Jawa Barat Menyusul Ikut Terapkan PSBB
Anies juga menjelaskan bahwa sejak awal Pemprov DKI berasumsi bahwa PSBB akan berjalan lebih panjang, namun Anies mengakui pihaknya belum tahu kapan PSBB akan berakhir dan berapa lama lagi waktu yang dibutuhkan untuk menjalankan PSBB.
“Tapi berapa lamanya, saat ini setahu saya di seluruh dunia belum ada yang bisa selesai. Bahkan di Tiongkok pun, Wuhan masih menghadapi masalah, padahal mereka berjalan sudah empat bulan,” katanya.
“Artinya kita di Jakarta juga harus bersiap untuk periode (PSBB) yang mungkin agak panjang,” kata Anies menambahkan.
Baca juga: Menteri Kesehatan Terbitkan Penetapan PSBB DKI Jakarta
Sebagaimana diketahui DKI Jakarta telah menerapkan PSBB selama 14 hari berlaku mulai tanggal sejak 10 April 2020 hingga 23 April yang akan datang.
Untuk evaluasi pelaksanaan PSBB pada minggu pertama, Anies menganggap masih dibutuhkan kampanye kesadaran bahaya Covid-19 pada seluruh warga masyarakat karena dirasa pemahaman Covid-19 masih belum merata.
Anies melihat kesadaran penerapan PSBB, terlihat dari kepatuhan dan ketertiban wilayah-wilayah perkantoran menengah ke atas yang sudah mulai tertib melaksanakan PSBB, seperti di kawasan Sudirman, Thamrin, Kuningan, dan Gatot Subroto.
Bac juga: Para Ahli Sarankan Pakai Masker dan Social Distancing Hingga Tahun Depan
“Memang secara umum yang bekerja di wilayah-wilayah ini memiliki informasi yang lebih lengkap, sehingga mereka lebih waspada, terlihat di pusat-pusat perkantoran: di Sudirman, Thamrin, Kuningan, Gatot Subroto (jalanan lebih sepi). Tapi di tempat-tempat lain masih belum,” katanya.
Sebagaimana diketahui, lima wilayah penyangga DKI Jakarta juga telah mendapat ijin menyelenggarakan PSBB yakni, Bogor, Depok, Bekasi, dan Tangerang atau Jabodetabek pada akhir pekan ini.
Tangerang Raya yang meliputi Kabupaten dan Kota Tangerang, serta Kota Tangerang Selatan mulai menggelar PSBB, Sabtu, 18 April 2020.
Sedangkan Kabupaten dan Kota Bogor, Kabupaten dan Kota Bekasi, serta Kota Depok telah menggelar PSBB sejak Rabu, 15 April 2020.
(tvl)
