Crispy

AS Bajak Pengiriman Tiga Juta Masker ke Kanada dan Amerika Latin

  • Ontario, propinsi terpadat di Kanada, kelabakan kekurangan masker.
  • AS tidak peduli, dan menggunakan undang-undang untuk melakukan pembajakan resmi.
  • PM Justin Trudeau memperingatkan Kanada adalah penyuplai bahan mentah bagi banyak industri AS.

Ottawa — AS menghentikan pengiriman tiga juta masker khusus dari Cina ke Kanada, di tengah ketakutan terjadinya lonjakan kasus Covid-19.

Rencananya, seluruh pengiriman tiba di Ontario — propinsi terpadat di Kanada yang kini menghadapi ancaman wabah — akhir pekan ini.

Presiden AS Donald Trump, Jumat pekan lalu, mengajukan 1950 Defense Production Act, atau UU Produksi Pertahanan 1950, yang memberikan otoritas kepada pemerintah untuk menyita apa saja yang masuk ke AS.

Baca Juga:
— AS Bajak Pengiriman Masker ke Jerman, Kanada, dan Prancis
— Perang Masker Berlanjut, Berlin Minta Tentara Kawal Pengiriman dari Cina
— Bantuan Masker dari Cina untuk Italia Dibajak di Republik Cek

Washington merasa berhak menghentikan pengiriman respirator N95, yang diekspor perusahaan 3M ke Kanada dan Amerika Latin

Masker penyaring 95 persen partikel udara adalah peralatan medis penting bagi petugas kesehatan di garis depan melawan Covid-19. Namun akibat pasokan menyusut, dan banyak negara terkunci, AS terlibat perang masker dan peralatan medis yang membuatnya putus asa.

Dalam konferensi pers Senin 6 April 2020, Doug Ford — perdana menteri Ontario — mengatakan 500 ribu masker telah dilepaskan dan sampai ke Kanada. “Tapi hampir tiga juta masker ditahan di fasilitas 3M di South Dakota,” kata Ford.

“Kami tahu AS tidak mengijinkan pasokan melintasi perbatasan AS,” kata Ford seperti dikutip The Guardian. “Yang mengkhawatirkan adalah persediaan kami di Ontario terus menhusut akibat banyak kasus baru.”

3M semula menolak perintah eksekutif Presiden Trump, dan memperingatakan pemerintah AS bahwa langkah itu akan menimbulkan dampak kemanusiaaan serius bagi negara yang membutuhkan peralatan kesehatan.

Pekan lalu, Presiden Trump mengkritik keras 3M yang menjual topeng ke banyak negara. “Kami membutuhkan masker. Kami tidak ingin orang lain mendapatkannya,” kata Trump dalam briefing kepada wartawan Sabtu lalu.

“Jika orang tidak memberi kami apa yang kami butuhkan, kami akan bertindak keras,” ujar Presiden Trump saat itu.

3M belum menanggapi pernyataan Presiden Trump, dan melanjutkan pengiriman produksinya ke Kanada dan negara-negara lain.

Di Ontario, Ford mengatakan akan berusaha keras mendapatkan peralatan itu. Ontario, menurut Ford, mengandalkan pasokan dari luar lewat program pembelian massal pemerintah federal.

Bagi warga Kanada, terutama Ontario, ‘pembajakan’ pengiriman masker yang dilakukan pemerintah AS merupakan pukulan serius.

PM Kanada Justin Trudeau mengatakan tidak akan melakukan tindakan balasan, tapi menyelesaikan masalah ini lewat jalur diplomasi.

“Ada percakapan produktif yang sedang berlangsung,” kata Trudeau. “Melu Francois-Philippe Champagne telah berbicara dengan Menlu AS Mike Pompeo.”

Trudeau mengingatkan satu hal; setiap hari ratusan petugas kesehatan dari Ontario selatan menyeberang perbatasan untuk bekerja di Michigan.

Kanada, kata Trudeau, juga memasok bahan baku utama yang diperlukan banyak perusahaan AS. Pabrik pulp di British Columbia, misalnya, memasok kain berkualitas medis ke AS.

Back to top button