Buka Pendidikan Dasar Taruna Akmil dan Akpol, Danjen Akademi TNI: Jangan Sia-siakan Kesempatan
“Yakinlah bahwa kemampuan itu hanya akan didapatkan melalui belajar dan berlatih dengan disiplin dan semangat yang tinggi”
MAGELANG – Calon Prajurit Taruna (Capratar) Akademi TNI dan Calon Bhayangkara Taruna (Cabhatar) Akademi Kepolisian adalah generasi muda terbaik pilihan bangsa dari ribuan pemuda-pemudi Indonesia yang ingin bergabung dan mengabdi kepada Bangsa dan Negara melalui institusi TNI dan Polri. Untuk itu, jangan sia-siakan kesempatan yang berharga, siapkan diri serta mental dengan sebaik-baiknya.
Hal tersebut disampaikan Danjen Akademi TNI, Letjen TNI (Mar) Bambang Suswantono, saat membuka pendidikan dasar integrasi kemitraan Taruna Akademi TNI dan Akpol Tahun 2020, di Magelang, Jawa Tengah, Selasa (1/9/2020).
Ia meminta, agar Capratar Akademi TNI dan Akpol mengikuti semua kegiatan pendidikan yang telah direncanakan lembaga dengan penuh semangat.
“Yakinlah bahwa kemampuan itu hanya akan didapatkan melalui belajar dan berlatih dengan disiplin dan semangat yang tinggi,” kata dia.
Bambang berharap, agar Komandan Resimen Chandradimuka Akademi TNI beserta para Staf pengajar, pengasuh dan pelatih, dalam mendidik para Capratar dan Cabhatar dengan sungguh-sungguh. Mengingat pendidikan di Lembah Tidar merupakan bekal dasar menuju profesionalisme masing-masing.
Ia juga memberikan beberapa penekanan, di antaranya mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa, agar senantiasa mendapatkan bimbingan dan petunjuknya selama mengikuti pendidikan.
Kemudian memperhatikan faktor keamanan dan keselamatan dalam melaksanakan setiap kegiatan. Disamping melaksanakan kegiatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“Ikuti semua petunjuk pelatih dan hindari tindakan-tindakan yang dapat merugikan baik diri sendiri maupun orang lain,” katanya.
“Jaga selalu kesehatan dengan sebaik-baiknya, khususnya dalam menghadapi masa pandemi Covid-19, tetap terapkan 3 M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak, demi memutus penyebaran virus Covid-19,” Bambang menambahkan.
Diketahui, pendidikan dasar keprajuritan integrasi kemitraan Akademi TNI dan Akpol Tahun 2020, dilaksanakan selama 3 bulan dan diikuti 923 orang terdiri dari 672 orang Capratar Akademi TNI (652 Taruna dan 20 Taruni) dan 251 orang Cabhatar Akpol (219 Taruna dan 32 Taruni). [Fan]