Crispy

Dunia Dilanda Wabah Covid-19, Vietnam Bikin Coronaburger

Hanoi — Dunia sedang dilanda wabah Covid-19. Di Hanoi, seorang koki (chef) mencitapkan burger virus korona.

Filosofinya; “Anda harus memakannya untuk mengalahkannya.”

Hoang Tung, sang koki, kini menghabiskan hari-hari dengan membut lusinan roti burger berwarna hijau teh, lengkap dengan mahkota kecil, agar menyerupai gambar mikroskopis virus korona.

Di Hanoi, burger dijual di Pizza Home — sebuah toko takeaway. Menurut Tung, lelucon kami adalah jika Anda takut sesuatu, Anda harus memakannya.

Baca Juga:
– Ajaib, Vietnam Bebas Virus Korona
— Begini Cara Vietnam Mengatasi Wabah Virus Korona
— Wabah Virus Korona di Vietnam Belum Selesai

“Itu sebabnya virus korona tidak lagi menakutkan di Vietnam,” kata Tung. “Cara berpikir seperti itu hanya akan menyebarkan kebahagiaan kepada orang lain selama pandemi.”

Vietnam bukan negara tanpa pengidap virus. Namun negara ini yang kali pertama mendeklarasikan kemenangan dalam perang melawan virus korona, Februari lalu.

Seluruh dari 16 pasien terinfeksi dinyatakan sembuh. Namun Vietnam menghadapi gelombang epidemi kedua, akibat banyaknya pendatang dari luar dan orang-orang Vietnam yang pulang ke kampung halaman.

Vietnam kini memiliki 148 kasus, semuanya impor, dan tidak ada laporan kematian.

Pemerintah Vietnam memerintahkan penutupan semua bisnis di Ho Chi Min City, kota terbesar kedua di Vietnam yang dulu bernama Saigon, dan Hanoi. Namun Pizza Home, tempat burger virus korona dibuat, masih buka.

Pizza Home tidak melayani dine in, atau makan di tempat. Setiap orang boleh beli, tapi harus dibawa pulang.

Dang Dinh Quy, warga Hanoi berusia 66 tahun, mengatakan virus korona sangat berbahaya. “Tapi jika kita makan burger dalam bentuknya, dalam benak kita tertanam anggapan kita telah mengalahkannya,” kata Quy.

Back to top button