Crispy

Flight Deals FiturAI dari Google yang Mengubah Cara Menemukan Tiket Termurah

Flight Deals mewakili langkah maju Google dalam mengintegrasikan AI ke kehidupan sehari-hari, khususnya untuk traveler yang mencari kemudahan dan efisiensi.

JERNIH – Google tak pernah berhenti berinovasi, terutama untuk memudahkan pengguna saat merencanakan perjalanan. Flight Deals, fitur terbaru di Google Flights yang dirilis dalam versi beta pada pertengahan Agustus 2025, merupakan bukti konkret upaya itu. Dengan teknologi kecerdasan buatan (AI), Google mengajak Anda mencari tiket pesawat terbaik hanya dengan mengetik deskripsi perjalanan secara natural dan santai.

Flight Deals adalah fitur AI-powered dalam platform Google Flights yang menganalisis deskripsi perjalanan pengguna—seperti “liburan akhir pekan ke pantai murah” atau “trip romantis pegunungan dengan budget terbatas”—untuk kemudian menyarankan destinasi dan harga tiket terbaik berdasarkan data real-time.

Flight Deals sejauh ini tersedia dalam fase beta dan diluncurkan secara bertahap di Amerika Serikat, Kanada, dan India mulai minggu pertengahan Agustus 2025.

Ada beberapa keunggulan Flight Deals yang menarik perhatian. Di antaranya;

Pencarian Bahasa Alami (Natural Language)

Tak perlu repot mengklik filter demi filter. Ketik saja seperti bercerita kepada teman maka AI akan menangkap makna dan nuansa deskripsi Anda.

Efisiensi Waktu

Daripada membandingkan ratusan pilihan secara manual, AI menyaring penawaran terbaik hanya dalam hitungan detik.

Fleksibilitas Destinasi dan Waktu

Cocok untuk traveler fleksibel yang siap berpetualang ke tempat tak terduga asalkan sesuai budget dan preferensi.

Data Up-to-Date

Harga dan ketersediaan tiket di-update secara real-time. Hal ini mengurangi risiko menerima deal yang sudah kadaluwarsa.

Integrasi Filter Baru

Google juga memperkenalkan opsi untuk mengecualikan tiket basic economy, sehingga pengguna bisa memilih penerbangan yang lebih nyaman, bukan hanya murah.

Cara kerja Flight Deals juga sederhana, mudah diikuti. Berikut caranya;

  • Masukkan prompt dalam bahasa sehari-hari (contoh: “week-long trip this winter to a city with great food, nonstop only”).
  • AI memproses dan memahami preferensi, seperti tujuan, waktu, budget, dan gaya perjalanan.
  • Sistem mencocokkan input dengan data penerbangan aktual dari ratusan maskapai dan mitra booking.
  • Hasil disajikan secara instan dalam bentuk penawaran penerbangan terbaik sesuai kriteria.

Selain kemudahan teknis, Flight Deals memiliki banyak manfaat praktis, seperti fokus pada deal terbaik, pengguna bisa menghemat puluhan persen terutama jika fleksibel memilih tanggal dan tujuan.  Fitur ini bisa diakses langsung lewat Google Flights (baik via web maupun app) tanpa perlu aplikasi tambahan.(*)

BACA JUGA: Indonesia Denda Google Rp 202 Miliar

Back to top button