CrispyVeritas

Imam Shalat Subuh di AS Ditikam Saat Sedang Sujud, Pelaku Mengaku tak Bersalah

  • Serif Zorba tak bisa mengelak karena aksinya terekam video.
  • Ia menghadapi dakwaan pembunuhan tingkat pertama dengan ancaman hukuman 26 tahun.

JERNIH — Serif Zorba, pria berusia 32 tahun, membantah tuduhan menikam Imam Sayed Elnakib yang sedang memimpin shalat subuh di Masjid Omar, Paterson, New Jersey, AS.

Abdul Hamdan, juru bicara Masjid Omar, mengatakan kepada CNN bahwa Zorba ditangkap atas dugaan percobaan pembunuhan terhadap Elnakib. Korban kini dalam kondisi stabil.

Rekaman video di dalam masjid memperlihatkan shalat subuh, yang diikuti lima shaf jamaah, berlangsung dalam suasana khidmat. Saat imam dan jamaah berseujud, seorang mengenakan hoodie di baris ketiga bergerak ke depan, melangkahi jamaah lain, dan menikam imam yang masih dalam posisi sujud.

Jamaah bangkit, Zorba sang penyerang mencoba menerobos kerumunan dan melarikan diri ke belakang masjid. Zorba dengan mudah ditangkap.

Pria berabut gondrong itu menghadapi tuduhan percobaan pembunuhan tingkat pertama, kepemilikan senjata tingkat tiga untuk tujuan melanggar hukum, dan kepemilikan senjata tingkat empat yang melanggar hukum.

Zorba berasal dari Istanbul, Turkiye. Ia mengaku tak bersalah atas tuduhan kepemilikan senjata yang melanggar hukum. Ia muncul di pengadilan, di hadapan Hakim Pengadilan Kota Paterson Vincenzo Stampone, mengenakan pakaian terusan jingga denagn rambut panjang menutup sebagian besar wajahnya. Zorba berkomunikasi denagn pejabat pengadilan melalui penerjemah.

Hukuman maksimal untuk dugaan kejahatan Zorba adalah 26 tahun penjara.

Back to top button