Ini Daftar 59 Negara Bisa Inggris Masuk Tanpa Karantina
![](https://jernih.co/wp-content/uploads/074961500_1.jpg)
Meski Inggris tidak mewajibkan karantina bagi ke-59 negara tersebut, namun pemerintah Inggris mengatakan wisatawan dari Inggris wajib mematuhi persyaratan dan aturan pencegahan virus corona di destinasi tujuan mereka.
JAKARTA-Mulai 10 Juli 2020, Pemerintah Inggris memberi izin pendatang dari 59 negara masuk ke negaranya tanpa karantina14 hari pada saat kedatangan seperti aturan sebelumnya yang ditetapkan, sebagaimana dilansir CNN pada Minggu (5/7/2020).
“Pemerintah yakin bahwa saat ini aman untuk melonggarkan langkah-langkah [lockdown] di Inggris dan telah memperkenalkan koridor perjalanan untuk beberapa negara dan wilayah,” kata Departemen Transportasi Inggris dalam pernyataannya.
“Ini berlaku untuk semua perjalanan ke Inggris dengan kereta api, kapal feri, [jalur] udara, atau rute lainnya,” lanjutnya.
Dari 59 negara tersebut termasuk diantaranya Prancis, Jerman, Italia, dan Spanyol. Namun pemerintah Inggris memasukkan Amerika Serikat (AS) ke dalam ‘daftar merah’. Sehingga para pendatang dari Negara Paman Sam wajib dikarantina selama 14 hari ketika memasuki Inggris.
Tak hanya AS, semua pendatang dari negara yang tidak masuk daftar 59 negara tersebut, seperti Indonesia, juga wajib menjalani karantina.
Aturan ini merupakan kelanjutan dari keputusan Uni Eropa dibuat pekan ini yang menghapus AS dari daftar negara yang disetujui masuk.
Menteri Transportasi Inggris Grant Shapps pada Jumat (3/7) mengatakan, Pemerintah Inggris memasukkan AS dalam ‘daftar merah’ karena negara itu memiliki tingkat infeksi sangat tinggi.
“Di sini [Inggris], kami dapat mengendalikan semuanya, tapi kami tahu bahwa [kasus virus] masih melonjak di beberapa bagian di dunia, jadi saya khawatir ada daftar merah,” kata Shapps kepada BBC Radio 4.
“AS sejak awal juga sudah melarang penerbangan dari Inggris dan negara Eropa lainnya,” kata Shaaps menambahkan.
Berikut daftar 59 negara dan wilayah yang warganya diizinkan masuk Inggris tanpa harus karantina 14 hari, seperti yang dikutip dari situs resmi pemerintah Inggris:
Andorra, Jerman, Selandia Baru, Antigua dan Barbuda, Yunani, Norwegia, Aruba, Greenland, Polandia, Australia, Grenada, Réunion, Austria, Guadeloupe, San Marino, Bahama, Hong Kong, Serbia, Barbados, Hungaria, Seychelles, Belgia, Islandia, Korea Selatan, Bonaire, St Eustatius dan Saba, Italia, Spanyol, Kroasia, Jamaika, St Barthelemy, Curaçao, Jepang, St Kitts dan Nevis, Siprus, Liechtenstein, St Lucia, Republik Ceko, Lithuania, St Pierre dan Miquelon, Denmark, Luksemburg, Swiss, Dominika, Makau, Taiwan, Kepulauan Faroe, Malta, Trinidad dan Tobago, Fiji, Mauritius, Turki, Finlandia, Monako, Kota Vatikan, Prancis, Belanda, Vietnam, Polinesia Prancis, Kaledonia Baru.
(tvl)