- Korsel menyampaikan belasungkawa kepada Indonesia.
- Kapal riset segera beroperasi mencari serpihan Sriwijaya Air dan jasad penumpang.
JERNIH — Korea Selatan (Korsel) mengirim kapal penelitian ke Kepulauan Seribu untuk membantu pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ-182.
Kementerian Kelautan dan Perikanan Korsel mengatakan kapal seberat 12 ton itu tiba di lokasi jatuh pesawat, Senin 11 Januari 2021, dan segera membantu melakukan pencarian dengan teknologi canggih.
“Kami menyampaikan belasungkawa atas insiden tragis yang menimpa Sriwijaya Air,” demikian pernyataan resmi Kementerian Kelautan dan Perikanan Korsel seperti dikutip kantor berita Yonhap.
Korsel, masih menurut pernyataan resmi itu, memberi dukungan kemanusiaan kepada Indonesia atas permintaan.
Sriwijaya Air SJ-182 Jakarta-Pontianak dengan 62 penumpang dan awak jatuh di Kepulauan Seribu, Sabtu 9 Januari 2021. Pencarian seluruh jasad penumpang dan kepingan pesawat masih terus dilakukan.
