Kapal Selam Nuklir AS USS Virginia Tersangkut Jaring Nelayan Norwegia
- Harald Engen terkejut ketika mendengar panggilan tak biasa, bahwa jaringnya menangkap kapal selam.
- Armada Keenam AS berjanji membayar kerugian nelayan, yang jaringnya robek parah.
JERNIH — Harald Engen, nelayan Norwegia, mendapat tangkapan tak terduga ketika kapal selam nuklir terjerang jaring ikannya.
USS Virginia, kepal selam nuklir sepanjang 377 kaki atau 114,91 meter, sedang dalam perjalanan dari pelabuhan Tromso ketika baling-balingnya tersangkut jaring Engen dan menyeretnya sejauh 2,3 mil ke laut.
Penjaga pantai Norwegia, yang mengawal kapal selam itu, harus turun tangan melepaskan kapal selam dari jaring.
Engen, yang sedang mengantar hasil tangkapan ikan halibut ke Malangen fjord, menerima pesan tak biasa. Ia terkejut bukan kepalang saat diberi tahu jaring ikannya menangkap kapal selam.
“Saya tahu kapal yang berlayar di atas jaring ikan, tapi tidak seorang pun pernah mendengar ada kaal selam terkena jaring,” kata Engen kepada Business Insider.
Letnan Pierson Hawkins, juru bicara Armada Keenam AS, mengonfirmasi insiden itu tapi menolak menyebut nama kapal selam. Ia memastikan tidak ada yang terluka dalam insiden itu dan penyelidikan atas penyebab masih berlangsung.
Menurut The Telegraph, Engen harus mengeluarkan 3.600 dolar atau Rp 57 juta untuk memperbaiki jaring yang rusak, sedangkan tangkapan ikan halibut berharga setengah dari biaya perbaikan jaring.
Letnan Hawkins mengatakan akan proses klaim untuk mengganti biaya itu. “Secara umum, AS bertanggung jawab atas kerusakan peralatan sipil,” katanya.
Alasan pasti keberadaan kapal selam nuklir AS di lepas pantai Norwegia tidak diungkap. Yang pasti, kapal selam AS sering muncul ke permukaan untuk membawa perkebekalan dan awak baru dari kapal-kapal yang bekerja sama.