Mantan Capres AS Nikki Haley Menulis ‘Habisi Merka’ di Peluru Artileri Israel
- Kelompok HAM mengkritik tindakan Haley, dan mengingatkan warga sipil harus dilindungi.
- Nikki Haley menjawab Israel harus melakukan tindakan apa pun untuk melindungi rakyatnya dari kejahatan.
JERNIH — Nikki Haley, mantan calon presiden AS dari Partai Republik, menulis ‘Habisi Mereka’ di peluru artileri yang akan digunakan untuk membunuh penduduk Palestina di Gaza.
Haley, pendukung garis keras Israel, melakukan tindakan itu selama kunjungan ke Israel pekan lalu. Ia menyambangi markas serdadu Yahudi yang bersiap menyerang Gaza dengan artileri.
Foto Haley yang berjongkok di depan kepala peluru artileri, sambil menulis dengan spidok, dibagikan di media sosial oleh Danny Danon — politisi Israel dan mantan Dubes untuk PBB. Gambar kedua memperlihatkan pesan Haley; Finished Them – Amerika Love Israel. Always.
Danon menemani Haley, yang juga mantn Dubes AS di PBB ketika Donald Trump berkuasa, dalam kunjungan ke Israel.
Kelompok HAM merespon tindakan Haley dengan kritik keras. “Konflik bukan tempat untuk aksi. Konflik ada aturannya,” demikian pernyataan Amesti Internasional. “Warga sipil harus dilindungi.”
Serangan Israel ke Rafah selama tiga pekan memicu kemarahan pemimpin dunia. Terakhir, Israel menggunakan bom GBU-39 untuk membakar tenda pengungsi di Rafah, yang menyebabkan 45 orang tewas mengenaskan.
Kenneth Roth, mantan direktur eksekutif Human Right Watch, mengatakan di X; “Mengapa Haley tidak menulis saya mendukung kejahatan perang Israel, dan ditandatangani.”
Haley merespon kritik dengan memposting di X; “Israel harus melakukan apa pun yang diperlukan untuk melindungi rakyatnya dari kejahatan. Ia menambahkan; “Israel sedang memerangi ‘musuh’ Amerika Serikat.