Crispy

Palestina Abadikan Marinir AS yang Bakar Diri di Depan Kedubes Israel Sebagai Nama Jalan

  • Jericho juga mengabadikan Afrika Selatan sebagai nama taman, untuk mengenang negeri Nelson Mandela itu.
  • Ramallah mengabadikan Rachel Corrie, aktivis AS yang dilindas buldozer Israel, sebagai nama jalan.

JERNIH — Penduduk Palestina di Jericho mengabadikan Aaron Bushnell — marinir AS yang bakar diri di depan Kedubes AS di Washington DC — sebagai nama jalan.

Aaron Bushnell St No 230, demikian nama jalan itu. Pemberian nama dilakukan secara resmi, dengan Walikota Jericho Abdul Karim Sdr membuka selubung nama jalan.

Aaron Bushnell mengorbankan diri untuk warga Palestina,” kata Karim Sdr seperti dikutip The Guardian.

Bushnell membakar diri di depan Kedubes Israel di Washington DC, 25 Januari. Ia menyiarkan langsung aksinya di salah satu platform media sosial. Sebelum membakar diri, dia menyebut nama lengkapnya, yang membuat pers sibuk melacak kebenaran bahwa dia personel Angkatan Udara AS.

Setelah api membungkus sekujur tubuhnya, Bushnell — yang berusia 25 tahun — berteriak; “Bebaskan Palestina.” Bushnell meninggal di rumah sakit beberapa jam kemudian akibat luka bakar di sekujur tubuh.

“Kami tidak mengenalnya, dia tidak mengenal kami,” kata Karim Sdr. “Tidak ada ikatan sosial, politik, dan ekonomi, di antara kami. Apa yang kami lakukan saat ini adalah kecintaan terhadap kebebasan dan keinginan untuk melawan genosida yang dilakukan Israel terhadap warga Palestina di Gaza.”

Jerico, situs bersejarah di Tepi Barat, sering dianggap sebagai pintu gerbang ke Palestina dan merupakan salah satu kota tertua di dunia yang terus dihuni.

Pemerintah kota juga mengabadikan Afrika Selatan sebagai nama alun-alun, untuk menghormati negeri yang melahirkan Nelson Mandela yang mencoba menghentikan kebrutalan Israel. Afrika Selatan yang menyeret Israel ke Mahkamah Internasional.

Pretoria menuduh Israel melakukan genosida sistematis di Gaza. Mahkamah Internasional belum mengeluarkan keputusan akhir, tapi mengimbau Israel mengambil langkah mencegah genosida dan meningkatkan kondisi kemanusiaan warga sipil Gaza.

“Nama-nama ini akan menjadi pusat perhatian penduduk dan pengunjung,” kata Karim Sadr.

Di Ramallah, Rachel Corrie — aktivis kemanusiaan AS yang dibunuh Israel dengan buldozer — menjadi nama jalan. Corrie terbunuh tahun 2003. Penduduk Ramallah menghormati, dan akan selalu mengenang pengorbannya.

Back to top button