Pasien Pertama Penerima Chip Elon Musk Sembuh Total, Mampu Gerakan Mouse dengan Pikiran
- Neuralink kini berusaha mendapatkan kemampuan pasien melakukan klik kanan dan kiri pada mouse komputer.
- Kelak, chip seukuran koin itu akan membuka jalan pengobatan inovatif berbagai penyakit.
JERNIH — Neuralink, perusahaan milik Elon Musk, sukses menanamkan chip di otak pasien pertama. Kini, banyak orang bertanya gimana nasib pasien itu.
Elon Musk, dalam acara Spaces yang ditayangkan Senin lalu, mengatakan pasien penerima chip Neuralink baik-baik saja, alias telah sembuh total pasca operasi.
“Kemajuannya juga bagus, pasien mampu menggerakan mouse komputer di sekitar layar dengan pikiran,” kata Musk. “Tidak ada efek buruk penanaman chip di otak pasien itu.”
Musk masih belum menyebut identitas pasien penerima chip buatannya. Ia mengatakan yang dilakukan Neuralink saat ini adalah mendapatkan kemampuan pasien melakukan banyak gerakan mouse, klik tombol kiri dan kanan mouse, dan menahan obyek.
Semula Musk melaporkan menerima persetujuan untuk menanam chip di otak manusia. Neuralink segera mencari sukarelawan, dan merahasiakan identitasnya.
Berikutnya, Neuralink membedah otak sukarelawan dan menempatkan chip. Pembedahan dan penempatan chip relatif rumit, serta harus melibatkan robot yang dirancang khusus.
Chip yang ditanam seukuran koin dengan benang fleksibel ultra-tipis. Chip itu digunakan untuk merekam dan mengirim sinyal ke otak secara nirkabel ke aplikasi yang menerjemahkan niat gerakan.
Tujuan akhir proyek yang dijuluki Studi PRIME ini adalah mengembangkan otak-komputer nirkabel antarmuka yang sepenuhnya ditanam di otak. Jika pada awalnya orang bisa mengendalikan mouse dengan pikiran, chip kelak membuka jalan bagi pengobatan inovatif penderita cacat fisik, seperti kelumpuhan, kebutaan, obesitas, autisme, depresi, dan skizofrenia.
