Vatikan — Paus Fransiskus menunjuk seorang wanita pengacara asal Italia untuk duduk di posisi penting di divisi diplomatik Vatikan.
Francesca Di Giovanni, wanita pengacara itu, akan menjadi sekretaris di Seksi Hubungan Antarnegara — kepanjangan tangan Gereja Katolik yang mengurus kegiatan politik dan diplomatik Tahta Suci.
Vatican News melaporkan Di Giovanni adalah wanita pertama yang memegang posisi setingkat sekretariat negara, departemen yang mencakup Bagian Hubungan Antarnegara.
Selama ini Gereja Katolik Roma hanya mengijinkan pria sebagai pemegang jabatan penting di hirarki gereja dan birokrasi.
“Bapa Suci telah membuat keputusan yang belum pernah terjadi sebelumnya,” kata Di Giovanni. “Tentu saja, bagi saya pribadi, ini merupakan indikasi perhatian terhadap perempuan.”
Menurut Di Giovanni, tanggung jawab itu trekant pekerjaan bukan pada kenyataan sebagai wanita.
“Saya terkejut dengan penunjukan ini, karena saya tidak pernah berpikir Bapa Suci akan mempercayakan peran ini kepada saya,” lanjut Di Giovanni.
Di Giovanni lahir di Palermo, selatan Pulau Sisilia, dan telah bekerja di Sekretariat Negara salama 27 tahun. Dia memegang gelar sarjana hukum dan bek erka mengurusi migran dan pengungsi, serta hukum humaniter international.
