Rumah Dr Zhivago Terbengkalai, Rusia Minta Bantuan Quentin Tarantino
- Rumah itu milik Osip Kaufman, paman Boris Pasternak yang disebut-sebut gambaran nyata Dr Zhivago.
- Tahun 2017 rumah itu terbakar, dan pemerintah kota Kasimov tidak mampu merehabilitasinya.
JERNIH — Penduduk Kasimov, kota kecil di tenggara Mokswa, Rusia, meminta sutradara Hollywood Quentin Tarantino menyelamatkan rumah Boris Pasternak — penulis Rusia yang terkenal dengan novel Dr Zhivago.
“Tuan Tarantino yang terhormat, kami tahu Anda menyukai sastra Rusia dan memiliki hubungan spiritual khusus dengan Boris Pasternak,” kata seorang penduduk Kasimov dalam video yang diunggal ke YouTube pada ulang tahun Pasternak ke-132.
“Tolong bantu kami menyelamatkan rumah Dr Zhivago, yang memiliki nilai sejarah sangat penting bagi kami,” lanjut warga Kasimov itu.
Rumah Dr Zhivago, demikian penduduk Kasimov menyebutnya, adalah milik Osip Kaufman — paman Boris Pasternak. Kaufman diyakini menginspirasi tokoh protagonis terkenal, yaitu Dr Zhivago.
Rumah itu kini menjadi reruntuhan, setelah pemerintah lokal tak mampu memulihkan pasca kebakaran 2017. Penduduk ingin mengubah rumah itu menjadi museum sastra dan melestarikan bagian Rusia pra-Revolusi Bolshevik yang disayang Pasternak.
“Kami malu mencari bantuan dari Anda, seorang sutrdara AS, tetapi pejabat setempat tidak memberi kami pilihan,” kata warga Kasimov itu
Tarantino dikenal karena kecintaannya pada Pasternak. Ia mengunjungi makam sang novelis tahun 2004. Bahkan, Tarantino hafal puisi-puisi Pasternak.
Tak Ada Komentar
Pasternak mengunjungi Kasimov musim panas 1920. Kritikus sastra percaya Yuri Andreievich Zhivago, protagonis dalam novel tahun 1957 itu, memiliki banyak karakteristik dengan paman sang novelis. Kasimov juga inspirasi untuk kota fiksi bernama Yuratin dalam novel itu.
Fotografer Rusia Yuri Feklistov memposting foto-foto rumah yang membusuk di halaman Facebook tahun 2018. Menurut Felikstov, tida ada plakat Pasternak di rumah itu sampai komunitas Yahudi setempat membantu memasangnya tahun 2008.
Namun, plakat itu hilang saat fotografer mempublikasikan foto-foto rumah itu. Tidak ada komentar dari pemerintah Kasimov soal hilangnya plakat itu, dan upaya warga meminta bantuan Tarantino.
Novel Dr Zhivago menawarkan gambaran kritis Revolusi Bolshevik. Novel itu dilarang di Uni Soviet. Di luar negeri, novel laris manis dan dibaca pencinta sastra.