Rusia Berencana Gelar Parade Kemenangan Perang Dunia II di Reruntuhan Mariupol
- Rusia akan menjadikan Mariupol sebagai pusat perayaan kemenangan Perang Dunia II.
- Propaganda telah disiapkan, dengan rakyat menyambut pasukan Rusia di jalan-jalan.
JERNIH — Ukraina, Rabu 3 Mei, menuduh Rusia berencana menggelar parade militer perayaan kemenangan Perang Dunia II di reruntuhan kota pelabuhan Mariupol.
“Mariupol akan menjadi pusat perayaan,” kata intelejen Ukraina dalam pernyataan di media sosial. “Jalan-jalan pusat kota akan dibersihkan dari puing-puing dan mayat, plus bom-bom tak meledak.”
Mariupol adalah salah satu kota paling babak belur di Ukraina. Sekelompok pasukan Ukraina masih bertahan di pabrik baja Azovstal, yang membuat Rusia kepusingan.
“Kampanye propaganda skala besar sedang dipersialkan,” lanjut intelejen Ukraina. “Rusia akan memperlihatkan cerita tentang kegembiraan penduduk karena bertempu penjajah.”
Militer Ukraina mengatakan Rusia melancarkan serangan baru ke Azovstal, tak lama setelah PBB dan Palang Merah Internasional mengkonfirmasi 100 warga sipil dievakuasi dari pabrik.
Rabu, 4 Mei, Kremlin membantah kabar telah menyerbu parik itu.
Di Moskwa, Rusia setiap tahun merayana kemenangan Perang Dunia II setiap 9 Mei. Acara melulu pada parade militer dan acara publik lainnya. Tradisi itu berlangsung sejak era Uni Soviet.