November lalu, sebuah survei juga menggambarkan ketidakpuasan warga Prancis terhadap kinerja pemerintah menangani pandemic Covid
JERNIH—Sebuah survei online yang digelar French Institute of Public Opinion (IFOP) menemukan popularitas Macron merosot hingga 38 persen pada Desember ini.
Survei yang digelar IFOP tersebut melibatkan 1.936 orang responden berusia 18 tahun ke atas. Berdasarkan hasil survei tersebut, 60 persen responden menyatakan tidak puas dengan (kinerja) Macron yang saat ini tengah menjalani karantina akibat virus corona. Sebanyak 59 persen responden juga menyatakan tidak puas dengan Perdana Menteri Castex.
Pada hari Kamis pekan lalu, Kantor Kepresidenan Prancis mengatakan bahwa Macron dinyatakan positif mengidap virus korona baru. Istana Elysee mengumumkan perkembangan tersebut dalam sebuah pernyataan, mengatakan presiden melakukan tes PCR cepat, setelah mengalami gejala Covid-19 ringan.
Survei tersebut juga menunjukkan bahwa popularitas Macron turun tiga poin persentase menjadi 38 persen pada bulan Desember. Popularitas perdana menteri turun dua poin persentase menjadi 37 persen.
Survei lain yang dilakukan pada November lalu juga menunjukkan bahwa tujuh dari 10 orang Prancis di negara itu tidak mempercayai pemerintahan Macron dalam memerangi pandemi. Survei tersebut juga menemukan bahwa tindakan pemerintah untuk memerangi epidemi “tidak konsisten”. [MuslimMirror]
