Tahun Ini, Muslim dan Kristen Ethiopia Berpuasa Bersama
- Ketika Muslim fokus ibadah di masjid-masjid, Kristen Orthodoks Ethiopia menjalani ritual penebusan dosa yang ketat.
- Ramadan belangsung 30 hari. Hudade 55 hari, dan akan berakhir dengan paskah.
JERNIH — Tahun ini, Muslim dan Kristen di Ethiopia bersama menjalankan ibadah puasa, karena Ramadan jatuh bersamaan dengan Hudade — tradisi berpuasa dalam ajaran Kristen Orthodoks Ethiopia.
Muslim berpuasa sepanjang Ramadan. Hudade dimulai 4 Maret 2024, dan akan berlangsung selama 55 hari.
Waktu berpuasa umat Islam dimulai saat adzan subuh berkumandang dan berbuka saat adzan magrib. Hudade dimulai saat sarapan pagi, dan berakhir pukul 03:00 sore.
Selama Hudade, umat Kristen Orhodoks Ethiopia hanya makan sereal dan sayuran. Mereka tidak boleh menyantap daging, susu, telur, dan mentega.
Seperti Muslim yang fokus beribadah selama Ramadan, Orthodoks Ethiopia menjalani jadwal doa dan penebusan dosa yang ketat. Mereka menyebut Hudade sebagai Puasa Besar.
Sepanjang Ramadan dan Hudade, masjid dan gereja kebanjiran jamaah hampir setiap hari. Puasa Ramadan bagi umat Islam akan berakhir sat Idul Fitri. Hudade akan berlangsung hingga Paskah.
Anadolu Agency memberitakan semangat Ramadan dan Hudade terganggu oleh perjuangan Ethiopia mengendalikan inflasi — masalah yang mencengkeram negara itu dalam tiga tahun terakhir.
Di Addis Ababa, ibu kota Ethiopia, harga setiap barang meroket dari hari ke hari. Penduduk harus membayar dua kali lipat dibanding tahun lalu untuk barang yang sama.
Ethiopia berpenduduk 120 juta orang dan tidak memiliki daratan sejak Somaliland memisahkan diri. Kini, Addis Ababa harus menyewa wilayah pesisir Somaliland sepanjang 20 kilometer, yang memungkinkan Ethiopia bisa melakukan ekspor-impor.
Kesepakatan sewa itu bukan tanpa kontroversi, karena menempatkan Ethiopia dan Somalia dalam ketegangan.