JERNIH – Sosok Jota di game Free Fire sebagai karakter dari Indonesia ternyata tercatat paling populer dan paling banyak digunakan secara global. Karakter Jota yang dirilis pada Maret lalu itu terinspirasi dari Aktor Tanah Air, Joe Taslim.
“Jota menjadi salah satu karakter terpopuler dengan jumlah penggunaan karakter tertinggi dalam game Free Fire bukan hanya di Indonesia namun secara global,” ungkap Christian Wihananto, Produser dari Garena Free Fire Indonesia lewat keterangan resmi, kemarin.
Christian menambahkan, pihaknya konsisten fokus menciptakan konten bernuansa lokal untuk para penggunanya. Garena juga terus melibatkan komunitas esports-nya. Pada Maret lalu, Free Fire juga sukses merilis karakter Jota yang terinspirasi dari Aktor Tanah Air, Joe Taslim.
“Jota adalah karakter in-game pertama yang berasal dari Indonesia dan begitu dicintai oleh para Survivors (pemain Free Fire). Tercatat dalam 2 pekan sejak perilisan tersebut, karakter Jota sudah digunakan oleh lebih dari 50 persen pemain Free Fire di seluruh Indonesia,” lanjut Christian.
Selain itu, saat ini Garena tengah merayakan ulang tahun ke-3 game Free Fire. Game bertemakan Battle Royale ini juga menjadi global hit dan menduduki peringkat pertama sebagai game ponsel yang paling banyak diunduh di dunia pada 2019.
Christian juga mengklaim bahwa game ini telah memecahkan rekor dengan 100 Juta pengguna harian aktif di dunia.“Kesuksesan menciptakan konten yang menarik bagi para penggunanya secara global membuat Free Fire berhasil mencatat angka pengguna harian tertinggi yakni lebih dari seratus juta pengguna di seluruh dunia.” ujarnya.
Untuk menggenjot pengguna harian, ungkap Christian, strategi yang digunakan game Free Fire adalah bekerja sama dengan Netflix menghadirkan in-game crossover spesial yang mengusung salah satu serial andalannya, Money Heist.
“Pada September nanti, para pemain Free Fire atau Survivors akan menemukan game mode yang terinspirasi dari jalan cerita serial tersebut. Selain itu akan terdapat juga kostum dan senjata dengan desain spesial tersedia untuk para Survivors,” ungkap Christian.
Untuk merayakan ulang tahun yang ke-3, Free Fire memberikan fitur yang hanya tersedia pada 14 -30 Agustus mendatang untuk para Survivors.
Tanggal 22 Agustus merupakan puncak kejutannya, saat itu terdapat magic cube fragment serta seluruh Mode Game unlocked mulai dari Big Head, Explosive Jump, Cold Steel, Night Hunter, dan Rampage. Selain itu tersedia Token Exchange untuk Psycho Maniac Bundle (Token Exchange – Infinite Gacha) dan Hand Of Victors Bat Skin (Token Exchange – Finite Gacha).
Survivors juga berkesempatan mendapatkan Gun Skin, grenade dan surfboard dengan cara mengumpulkan stamp dan dapat dibagikan kepada teman bermain untuk mendapat semua item-nya.
“Merupakan sebuah kebanggaan tersendiri bagi Free Fire dapat menjadi mobile game kecintaan para gamers di seluruh dunia, terutama Indonesia. Kami ingin terus menghadirkan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pengguna Free Fire di Indonesia, Free Fire telah menjadi wadah untuk menemukan teman baru, bermain serta menyusun strategi sebagai tim,” ungkapnya.
Berbagai kompetisi baru dalam rangka perayaan ulang tahun ke-3 Free Fire akan dihadirkan di antaranya Free Fire Tourniversary yang terbuka untuk semua pemain. Registrasi dimulai 15 hingga 17 Agustus, kompetisi final akan berlangsung tanggal 21 Agustus dengan mempertandingkan 12 tim teratas.
“Selanjutnya, akan ada Free Fire Tourniversary: Star Clash pada tanggal 19 Agustus yang menghadirkan sederet kreator ternama seperti Dyland, Frontal, Letda, Wawan, Cepcill, dan Kulgar. Kompetisi ini terbuka untuk para kreator hingga 32 orang dari 8 tim,” tuturnya. [*]
