Setelah celingukan mengamati keadaan sekitar dan merasa aman, dimulailah adegan mesum sesama jenis itu dengan duras 2 menit 20 detik.
JERNIH-Mungkin, gara-gara terlalu banyak nonton film porno, akhirnya banyak orang di negeri ini ikut-ikutan membuatnya secara sukarela dan mungkin, tanpa bayaran besar pula hingga membuatnya kaya raya layaknya bintang porno porfesional.
Di negeri ini, aktifitas tersebut ilegal dan masih sangat terlarang dilakukan. Tak heran, jika pelakunya malah digelandang ke kantor Polisi guna mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Jika kemarin-kemarin yang tersandung kasus memalukan macam ini dari kalangan selebritis yang hidup serba glamour, kini giliran anak sekolah setingkat SMA. Dan lebih parah lagi, ketabuan bertambah jadi dua kali lipat sebab pelakonnya berjenis kelamin sama alias homoseksual.
Mulanya, video mesum pasangan sesama jenis yang dilakukan anak sekolah ini diunggah akun Twitter @guajuliant pada Jumat (28/1). Sepasang pelaku homoseksual melakukan tindak asusila di persawahan pada siang hari. Tayangan itu pun lantas viral di media sosial, meski akun pengunggah pertama kali sudah tidak ada alias dinon aktifkan.
Meski begitu, ada beberapa netizen yang mengunggah ulang video itu. Dipertontonkan, seorang lelaki muda dan siswa berseragam putih abu-abu sedang berada di areal persawahan.
Si anak sekolah, berdiri di sebelah kanan motor. Kemudian, datang lelaki muda duduk di atas motor membelakanginya.
Dengan kaca mata hitam, pemuda itu terlihat beberapa kali menghisap rokok dan tangan kirinya menarik tangan siswa untuk berdiri di hadapannya.
Setelah celingukan mengamati keadaan sekitar dan merasa aman, dimulailah adegan mesum sesama jenis itu dengan duras 2 menit 20 detik.
Tentu saja, video itu ramai direspon dengan berbagai macam komentar dari warga jagat maya di Indonesia.
“Akto pemain gay lokal Indo,” kata seorang netizen.
KIni, pelaku penyebaran video itu sudah ditangkap anggota Polres Banjarnegara, Jawa Tengah pada Rabu (9/2) lalu. Kemudian, pada Senin (14/2), pelakon adegan mesum dan penyebar tontonan memalukan itu sudah ditetapkan sebagai tersangka.[]
