Penerapan sistem ganjil genap dilakukan berdasarkan Keputusan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta untuk mempermudah petugas dalam melakukan pengawasan terhadap mobilitas masyarakat.
JERNIH-Polda Metro Jaya kembali akan menerapkan sistem ganjil genap di delapan ruas jalan di DKI Jakarta. Sistem genap ganjil akan mulai diterapkan pada Kamis (12/8/2021).
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo memastikan sistem ganjil genap berlaku pada pukul 06.00 hingga 20.00 WIB.
“Pembatasan dengan sistem ini mulai pukul 06.00 sampai pukul 20.00,” kata Sambodo kepada wartawan, Selasa (10/8/2021).
Adapun ruas jalan yang menerapkan sistem ganjil genap:
1. Jalan Sudirman
2. Jalan MH Thamrin
3. Jalan Merdeka Barat
4. Jalan Majapahit
5. Jalan Gajah Mada
6. Jalan Hayam Wuruk
7. Jalan Pintu Besar Selatan
8. Jalan Gatot Subroto
Sistem ganjil genap akan secara bertahap. Untuk saat ini diberlakukan di 8 ruas jalan terlebih dahulu. Kebijakan itu diambil seirama dengan pelonggaran kegiatan masyarakat selama PPKM Level 4 yang berlaku hingga 16 Agustus.
Menurut Sambodo mengatakan penerapan sistem ganjil genap dilakukan berdasarkan Keputusan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta. Adapun tujuan penerapan genap ganjil adalah untuk mempermudah petugas dalam melakukan pengawasan terhadap mobilitas masyarakat.
“Anggota di lapangan dengan mudah untuk mengawasi bahwa yang lewat hanyalah yang sesuai dengan tanggal di mana dia melaksanakan mobilitas,”.
Sejak September 2020, sistem ganjil genap di DKI Jakarta telah ditiadakan, bersamaan dengan pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Sejak saat itu Pemprov DKI Jakarta dan Polda Metro Jaya meniadakan sistem ganjil. Bahkan setelah PSBB selesai dan diberlakukan PPKM, Pemprov DKI Jakarta dan Polda Metro Jaya tidak juga menerapkan ganjil genap.
Sebelumnya Polda Metro Jaya melakukan penyekatan di wilayah perbatasan Jakarta selama diberlakukannya PPKM level empat. Bahkan diketahui terdapat 100 titik sekat yang dijaga oleh jajarannya bersama tim gabungan. (tvl)
