Politeia

Polda Metro Jaya Bagikan 1.500 Modem untuk Siswa tak Mampu

Pemberian modem gratis ini dimaksud agar anak-anak tetap dapat belajar online selama pandemi Covid-19.

JERNIH-Sebanyak 1.500 modem dibagikan secara gratis oleh Polda Metro Jaya untuk membantu para siswa tak mampu. Pemberian modem gratis ini dimaksud untuk mendukung pelaksanaan pembelajaran jarak jauh (PJJ) selama pandemi Covid-19.

Hal itu disampaikan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana di Mapolsek Pakuhaji, Tangerang, Selasa (1/9/2020). Nana juga menyebut pelaksanaan pembagian modem gratis dilakukan hingga tingkat polres.

“Sebagai wujud kepedulian kami pada pendidikan di masa pandemi, Polda Metro Jaya secara serentak di polres-polres juga dilaksanakan pembagian modem untuk siswa SD, SMP, dan SMA yang sangat membutuhkan untuk sarana-prasarana secara online. Kami menyiapkan total 1.500 modem internet,” kata Nana.

Nana menjelaskan 1.500 modem tersebut nantinya akan dibagikan kepada pelajar Jakarta, Bekasi, Tangerang, hingga Depok. Pembagian modem diharap dapat menunjang kegiatan belajar para siswa di tengah pandemi saat ini.

“Khusus di wilayah Pakuhaji ada 250 modem internet yang dibagikan,”. Kata Nana saat membagikan sendiri modem tersebut secara langsung kepada perwakilan siswa mulai dari SD hingga SMA di daerah tersebut.

“Harapan kami, jangan sampai para adik-adik kita ini tidak mampu mengikuti pendidikan yang seharusnya mereka ikuti. Kita berharap program ini bisa bermanfaat, khususnya dalam mendukung sistem pendidikan yang lebih baik,”.

Diakhir kegiatan Nana berpesan kepada para pelajar di wilayah Pakuhaji untuk tetap semangat belajar meski berada di tengah pandemi virus Corona.

“Adik-adik tetap belajar yang rajin. Kalian penerus bangsa yang akan menjadi pemimpin di masa datang,” kata Nana pada anak-anak yang menerima bantuan Modem.

Selain memberikan 250 modem internet kepada pelajar di wilayah Pakuhaji, Nana terlihat membagikan pula sekitar 500 sembako kepada masyarakat di wilayah itu yang terdampak pandemi Covid-19.

“Kami juga bawa sembako dalam rangka baksos Polda Metro Jaya sebagai rasa kepedulian kami. Saya tahu dan merasakan masyarakat di lapisan bawah banyak yang PHK, dirumahkan ini sangat terasa di lapisan bawah ini,”

Nana mengatakan bantuan tersebut sebagai bentuk kepedulian polisi kepada masyarakat yang terdampak Covid-19. (tvl)

Back to top button