Vaksin Ini akan Jadi Vaksin Wajib Setelah Vaksin Covid
Kebijakan ini diambil Menkes sebagai bentuk pencegahan sebab banyak perempuan Indonesia yang meninggal akibat terkena kanker tersebut.
JERNIH-Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin berencana menambahkan jenis vaksin wajib bagi masyarakat yakni vaksin kanker serviks bagi perempuan.
Kebijakan ini diambil Menkes sebagai bentuk pencegahan sebab banyak perempuan Indonesia yang meninggal akibat terkena kanker tersebut.
“Program nya apa saja? Ini saya sampaikan beberapa misalnya kita akan naikkan vaksin wajibnya kita dari 11 antigen menjadi 14, kita tambah HPV, PCV, rotavirus terutama karena kematian cancer paling banyak wanita Indonesia itu serviks sama breast cancer, serviks ada vaksinnya,” kata Menkes Budi saat menghadiri acara Pertemuan Diaspora Kesehatan Indonesia di Kawasan Eropa, pada Minggu (17/4/2022).
Program ini, kata Menkes Budi merupakan bagian dari upayanya melakukan pembenahan public health life.
baca juga: BPOM Setuju Larangan Jual Rokok secara Ketengan
Dalam acara bertajuk “Indonesia Memanggil Anak Bangsa” hadir pula Wamenkes dr Dante Saksono Harbuwono, Dubes RI untuk Kerajaan Belanda Mayerfas, Dubes RI untuk Inggris merangkap Irlandia dan IMO Desra Percaya, dan Duta Besar RI untuk Republik Federal Jerman Arif Havas Oegroseno, serta Ketua Konsil Kedokteran Indonesia dr Putu Moda Arsana.
Menurut Menkes Budi, melakukan pencegahan kanker dengan melakukan vaksinasi dinilai lebih murah disbanding jika harus mengobatinya. Vaksinasi juga akan menjadi sarana pencegahan agar tidak menderita akibat kena kanker serviks.
baca juga: Mahfud Jawab Tudingan Aplikasi PeduliLindungi Langgar HAM
“Daripada kita mengurusnya di rumah sakit yang mahal dan menderita buat rakyatnya, kita urusnya di preventif aja, jauh lebih murah daripada dioperasi di rumah sakit, dikemo di rumah sakit dan jauh lebih nyaman juga bagi si ibunya daripada masuk rumah sakit,” kata Budi.
Rencana wajib vaksin kanker pernah dilontarkan menkes Budi dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI, pada 25 Januari 2022 lalu. Menurut Menkes Budi kebijakan mewajibkan vaksinasi HPV (Human Papilloma Virus) kepada seluruh wanita Indonesia bisa mengurangi risiko terkena kanker serviks.
“Jadi kita akan wajibkan vaksinasi kanker serviks untuk bisa mencegah agar para wanita Indonesia tidak usah kena kanker di ujung,”. (tvl)