Gelar Khataman Al-Quran, Jutaan Jamaah Sesaki Masjidil Haram dan Masjid Nabi
Jutaan jamaah memenuhi setiap petak dan Lorong Masjidil Haram. Direktur Umum Departemen Ekspansi Utara, Walid Al-Masoudi, mengatakan bahwa selama Ramadhan 2022 ini, Masjid Haram telah menampung sekitar 18.911.278—sekitar 19 juta– jamaah untuk semua sholat wajib, selain sholat Tarawih dan Tahajjud.
JERNIH–Seperti tahun-tahun sebelumnya, kecuali saat pandemi COVID-19, prosesi khatam Al-Quran 1443 H atau 2022 tahun ini kembali membuat Masjidil Haram di Mekkah dan Masjid Nabawi di Madinah disesaki jamaah. Mereka datang untuk ikut khatam Al-Quran yang di Masjid Haram diimami oleh Sheikh Juhany dan Sheikh Sudais tersebut.
Khatam Al-Quran yang disiarkan secara langsung melalui akun Twitter Haramain Sharifain atau @hsharifain tersebut secara langsung juga memenuhi dahaga kaum Muslim sedunia untuk mengetahui perkembangan terakhir yang terjadi di kedua masjid yang paling disucikan umat Islam tersebut.
Belum ada data resmi yang dirilis tentang berapa banyak jamaah memadati kedua masjid tersebut. Data terakhir yang dipublikasikan tentang jumlah jamaah di saat Khatam Al-Quran adalah data prosesi yang sama pada Ramadhan 2019, yakni tiga juta jamaah di kedua masjid.
Saat itu lebih dari tiga juta jamaah, termasuk jamaah umrah, menghadiri doa khatam Alquran pada Ahad (2/6), di malam ke-29 bulan suci Ramadhan. Pada momen tersebut Saudi Gazette menulis bahwa Ketua Kepresidenan Dua Masjid Suci, Syekh Abdurahman Al-Sudais, memimpin doa di Masjid al-Haram.
Di Masjid al-Haram, jamaah berada dalam pengawasan langsung dari Penjaga Dua Masjid Suci, Raja Salman, dan Putra Mahkota Muhammad Bin Salman. Gubernur Makkah Pangeran Khaled Al-Faisal dan Wakil Gubernur Makkah Pangeran Badr Bin Sultan juga mengawasi dan ikut dalam prosesi secara langsung.
Pada kesempatan tersebut Pasukan Keamanan Haram, dalam koordinasi dengan kepresidenan, mengerahkan ratusan anggotanya di sekitar 170 gerbang dan pintu menuju masjid. Semua badan keamanan berkontribusi mengatasi keramaian. Arus lalu lintas pun lancar dan tidak ada kemacetan atau kecelakaan yang dilaporkan.
Sementara di Masjid Nabawi, lebih dari satu juta jamaah menghadiri shalat khatam Alquran diMadinah. Selain itu, puluhan ribu jamaah juga melakukan iktikaf di kedua Masjid Suci tersebut selama hari-hari terakhir Ramadhan.
Pada Ramadhan kali ini Saudi Gazette menulis, khatam semalam juga dihadiri Raja Salman dan putranya, MBS. Raja Salman bahkan terlihat lebih bugar, tanpa dipapah sebagaimana terlihat beberapa waktu lalu.
Direktur Umum Departemen Ekspansi Utara, Walid Al-Masoudi, mengatakan bahwa selama Ramadhan 2022 ini, Masjid Haram telah menampung sekitar 18.911.278 jamaah untuk semua sholat wajib, selain sholat Tarawih dan Tahajjud.
Dengan perluasan yang telah dilakukan, Masjid menerima lebih dari 500.000 jemaah per jam, setengah dari mereka dengan 250 ribu jamaah berada dalam perluasan, dan setengah lainnya melakukan ibadah di alun-alun.
Al-Masoudi menambahkan, jamaah dibagi sepanjang hari Ramadhan di semua lantai gedung perluasan, di lantai dasar, lantai satu, mezzanine pertama, mezzanine kedua, dan kedua dengan balkon, dan alun-alun utara dan barat di sekitarnya. Al-Masoudi menekankan bahwa upaya ini berada di bawah arahan Presiden Umum Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, dalam “memenuhi aspirasi kepemimpinannya yang bijaksana”.
Berkenaan dengan operasional Masjidil Haram tahun ini, Kepresidenan telah menyiapkan lebih dari 45 tim lapangan yang bekerja sepanjang waktu untuk mensterilkan seluruh sudut Masjidil Haram dan halaman luar. Badan ini juga menyediakan lebih dari 300 perangkat modern berkualitas tinggi untuk mensterilkan tangan dan sekitar 70 perangkat yang mengukur suhu melalui penginderaan jauh. [Arab News/Saudi Gazette/@hsharifain]