Aturan Baru Berkendara di Paris Maksimal 30 Km/jam
Dengan aturan baru itu diharap akan lebih banyak warganya yang menggunakan transportasi umum, sepeda dan jalan kaki.
JERNIH-Dimulai Senin (30/8/2021) lalu, pihak berwenang kota Paris menetapkan batas kecepatan kendaraan maksimal 30 km/jam dihampir semua jalan kota. Kebijakan tersebut dimaksud untuk mengurangi polusi udara.
Bahkan Wakil Walikota Paris, David Belliard, berharap kebijakan tersebut akan membuat warga Prancis tidak lagi menggunakan kendaraan pribadi dan betul-betul berhenti mengemudi. Bahkan akan diharap lebih banyak warganya yang menggunakan transportasi umum, sepeda dan jalan kaki.
Terkait aturan tersebut, telah dilakukan jajak pendapat oleh pemerintah Kota Paris dan hasilnya sebanyak 59 persen penduduk kota itu setuju sementara sisanya menolak gagasan itu.
Keputusan melakukan perubahan tersebut merupakan tindak lanjut dari konsultasi publik yang diadakan pada Oktober dan November tahun lalu dan melibatkan lebih dari 5.700 orang.
Langkah selanjutnya adalah mengurangi tempat parkir di jalanan umum dari awalnya 144 ribu tempat parkir kini hanya tersisa 60 ribu. Tempat parkir juga dipindahkan dengan memanfaatkan ruang bawah tanah
Dengan pengurangan tempat parkir tersebut diharap dapat mengurangi volume kendaraan di kota, sehingga membuat jalan menjadi lebih mudah diakses semua orang.
Langkah berikutnya adalah melakukan pelebaran trotoar dan dibuatkan jalur bagi pesepeda. Trotoar itu juga memungkinkan lebih banyak ruang untuk berjalan kaki.
Pejabat Balai Kota menyebut perubahan itu akan mengurangi total kecelakaan di jalan sekitar 25 persen, dan kecelakaan fatal hingga 40 persen.
Dengan aturan baru tersebut polusi suara akan berkurang setengahnya. Kebisingan lalu lintas memiliki dampak negatif terhadap fisik dan psikologis termasuk stres, insomnia, dan depresi.
Namun tidak semua orang menerima gagasan perubahan itu. Seorang kurir yang terjebak kemacetan di jalanan mengatakan aturan itu mengerikan.
“Untuk pengiriman-pengiriman itu buruk. Kami tidak punya waktu. Saya terjebak macet di mana-mana. Kami tak punya waktu,” katanya kepada CNN, pada Senin (30/8/2021).
Sementara pengendara mobil dan pengguna skuter listrik menyebut aturan itu gila. Aturan baru itu juga dinilai akan memperburuk kemacetan lalu lintas di jam sibuk Paris dan pada akhirnya bisa meningkatkan emisi gas rumah kaca.
Banyak kritik yang dilontarkan atas aturan barunya itu. Beliiard merespons kritik di akun Twitter miliknya.
“Klarifikasi mengenai apa yang dikatakan mereka, yang menentang penurunan batas kecepatan: TIDAK, batas kecepatan 30km/jam tidak meningkatkan polusi. Tetapi sebenarnya meningkatkan keselamatan bagi pengendara sepeda dan pejalan kaki, mengurangi kebisingan dan membuat kota tenang, “. (tvl)