- Arkeolog percaya jumlah prajurit Terracotta sekitar 8.000. Yang baru ditemukan 2.000.
- Terracotta Army adalah prajurit akhirat yang melindungi Kaisar Qin Shin Huang.
- Sebelum wafat, Qin Shin Huang mengubah namanya menjadi Shin Huang Di. Dia menjadi Tuhan.
JERNIH — Arkeolog Cina menemukan lagi 20 prajurit Terracotta, yang membuat jumla Pasukan Akhirat di Musoleum Kaisar Qin Shi Huang bertambah menjadi 2020.
Prajurit Terracotta adalah patung tentara seukuran manusia yang diyakini dibangun untuk melindungi Qin Shin Huang, Kaisar Tiongkok yang menyatukan Cina tahun 221 sebelum Masehi (SM).
Arkeolog yakin pasukan akhirat ini berjumlah 8.000, yang ditempatkan di tiga lubang, sekitar 1,6 kilometer timur laut musoleum. Sejauh ini arkeolog telah meneukan 2.000 prajurit Terracotta yang biasanya dikubur dengan senjata; pedang dan busur.
Live Science memberitakan sebagian besar Terracotta yang digali adalah infanteri dan kereta, plus beberapa jenderal. Khusus yang terakhir diidentifikasi dari tutup kepala mereka.
Terracotta Army, suatu bentuk seni pemakaman yang berkubur sekitar 210-209 SM, secara tidak sengaja ditemukan tahun 1974 dan dianggap sebagai situs arkeologi paling terkenal di dunia.
Menurut situs Musoleum Kaisar Qin Shi Huang, para prajurit sering ditemukan dalam bentuk potongan-potongan. Arkeolog menyatukan potongan-potongan itu dan menjadi bentuk untuh tentara.
Produser serupa juga akan dilakukan terhadap 20 prajurit Terracotta yang baru ditemukan, saat para ilmuwan semakin dekat untuk mempelajari sesuatu yang baru tentang Terracotta.
