Menteri Teten: Produk Lokal itu Keren dan Unik

“Produk lokal itu keren dan unik sehingga dapat menjadi pembeda dibandingkan brand-brand besar”
JERNIH – Konsumen Indonesia harus diberikan edukasi untuk membeli produk dalam negeri, sebab produk lokal rata-rata kualitas terbaik dan unik, sehingga dapat menjadi pembeda dibandingkan brand-brand besar.
Demikian dikatakan Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, pada acara Wall of Fades (WOF) 2022, Bandung, Jawa Barat, Minggu (6/3).
“Produk lokal itu keren dan unik sehingga dapat menjadi pembeda dibandingkan brand-brand besar,” katanya.
Menurut dia, Indonesia harus meniru Korea Selatan yang sudah mendunia berkat budaya K-pop agar dapat mempengaruhi dunia. Sebab jika tak mampu mempengaruhi dunia, maka Indonesia hanya menjadi pengikut dan tak mampu membuat tren berskala dunia.
Baca Juga: Serangan Umum 1 Maret 1949 di Yogya dalam Liputan Media Belanda
Dalam kesempatan tersebut, ia mengajak komunitas denim darahkubiru selaku penyelenggara acara WOF 2022 untuk membuat gerakan memperkuat kebanggaan terhadap brand lokal.
“Barang lokal yang unik sedang diminati oleh kaum muda yang tak lagi mengutamakan brand besar,” ujarnya.
“Saya lihat sekarang ini banyak anak muda yang memakai sepatu, baju, celana, dan tas yang unik, yang harus ada narasinya, enggak asal ambil brand besar dan brand luar. Barang kali ini dapat menjadi langkah bagus, kita bisa bangun narasi yang dapat diterima bukan hanya di dalam negeri, tapi juga di dunia,” lanjut dia.
Produk denim lokal, kata Teten, dapat mengambil peluang terhadap selera yang sedang digandrungi anak muda, yakni produk dengan keunikan.
“Produk artisan itu unik dan meskipun melawan produk massal, mereka sedang diuntungkan pada selera anak muda yang enggak suka produk massal. Mereka cari yang unik,” katanya.
Ketua WOF 2022, Rizqi Alkautsar, menjelaskan acara yang dibuat pihaknya diselenggarakan di Bandung pada 4-6 Maret 2022 di Roastman Experience dengan menghadirkan 20 brand denim lokal.
Setelah di Bandung, akan diadakan pula di Jakarta yang akan berlangsung pada 24-27 Maret 2022 di Jakarta Senayan Park dengan menghadirkan 60 denim lokal.
“Kita targetkan di Bandung akan dihadiri dua ribu visitor (pengunjung) dan di Jakarta sekitar 15 ribu sampai 30 ribu visitor,” katanya.