Crispy

Gara-gara Kalah Pilkades Dua Cakades Alami Stres

Setiap orang yang ikut dalam ajang pemilihan apapun seharusnya paham bahwa setiap kompetisi selalu ada yang menang dan yang kalah. Banyak orang selalu mempersiapkan diri menyambut kemenangan namun sedikit yang siap menghadapi kekalahan. Akibatnya ketika mengalami kekalahan, mereka tidak siap menghadapi. Hal tersebut terjadi dalam ajang Pemilihan Kepala Desa serentak di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, dimana calon yang kalah alami stres.

Kondisi yang dialami dua calon kepala desa di Pangandaraan ini bisa jadi pelajaran bagi siapapun yang ikut ajang pilkades. Keduanya mengalami stres berat gara-gara kalah dalam ajang pilkades serentak di Kabupaten Pangandaraan, Jawa Barat, akhir bulan November lalu.

Pengelola Klinik Pengobatan Alternatif Rumah Solusi Himatera Indonesia (RSHI) Kabupaten Pangandaran, Dede Andriansyah mengatakan, pihaknya saat ini tengah menangani konsultasi dua calon kades yang kalah dalam Pilkades serentak karena keduanya mengalami stres.

“Mereka minta diterapi karena kaget dan stres setelah kalah di ajang Pilkades,” kata Dede, Jumat (6/12/2019).

Menurut Dede, pangkal stres kedua calon kepala desa tersebut adalah rasa kecewa lantaran hasil tidak sesuai dengan harapannya.

“Kegagalan bisa mempengaruhi mental dan psikologi seseorang. Kini mereka bakal kami tangani hingga normal seperti semula,”.

Terhadap mereka berdua RSHI melakukan terapi dan bimbingan dengan menggunakan metode spiritual dengan cara berzikir dan metode lain yang dinilai biasa dilakukan untuk membantu mengurangi bahkan menghilangkan stres.

Dede mengakui bahwa mereka yang datang konsultasi bukan hanya calon kepala desa, namun beberapa waktu lalu calon anggota DPRD yang gagal juga datang konsultasi.

“Sebelumnya juga kami pernah menerima keluhan dari calon anggota DPRD yang gagal,”.

Plt Kepala Dinas Soial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Pangandaran, Dani Hamdani mengingatkan bahwa, pihaknya tidak memfasilitasi para calon kepala desa yang mengalami stres.

“Kami tidak fasilitasi mereka jika ada yang stres karena kalah Pilkades,” .

Namun Dani mengaku belum mendapat laporan identitas cakades yang alami stres tersebut

(tvl)

Back to top button