Ingin Bebas Covid-19, Cina Harus Memvaksinasi Satu Miliar Penduduk
- Vaksinasi harus cepat, untuk melawan kecepatan penularan virus corona.
- Vaksinasi yang lambat akan membuat virus cepat bermutasi.
- Soal kemanjuran vaksin, lima vaksin telah memenuhi persyaratan standar.
JERNIH — Wang Huaqing, ahli imunologi di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, mengatakan Cina harus memvaksinasi satu miliar penduduknya untuk membangun perlindungan kekebalan terhadap Covid-19.
“Semakin tinggi tingkat vaksinasi, semakin kuat penghalang kekebalan,” kata Wang Huaqing dalam wawancara dengan CCTV.
Jumlah satu miliar adalah 70 persen dari seluruh penduduk Cina. Vaksinasi itu akan dilakukan sampai akhir tahun ini, karena Cina telah memasuki jalur cepat inokulasi massal dan punya banyak produsen vaksin.
Tao Lina, pakar vaksin yang berbasis di Shanghai, mengatakan kepada Global Times bahwa berdasarkan pengalaman masa lalu menyiapkan penghalang perlindungan membutuhkan 70 sampai 80 persen populasi yang divaksinasi.
Dalam praktiknya, penghalang perlindungan adalah proses dinamis yang dapat dipengaruhi berbagai faktor. Salah satunya kecepatan penularan virus dan kemanjuran vaksin.
Feng Douja, presiden Asosiasi Industri Vaksin Cina, mengatakan waktu merupakan faktor penting untuk menyiapkan penghalang perlindungan kekebalan.
Jika kampanye vaksinasi berlangsung terlalu lama dan dilampaui kecepatan virus, penghalang kekebalan akan dikompromikan.
Wang mengimbau lebih lebih banyak orang mendapatkan vaksin secepat mungkin, sehingga penghalang perlindungan bisa tiba lebih awal. Ia juga melihat vaksin adalah pilihan terbaik untuk saat ini agar bisa kembali ke kehidupan normal.
“Penyebaran terus menerus akan memungkinkan virus bermutasi cepat,” katanya. “Cara terbaik untuk menghentikan virus agar tidak bermutasi adalah mendorong sumber infeksinya, yang berarti membuat orang divaksinasi.”
Mengenai kekhawatiran orang masih akan terinfeksi setelah menerima vaksin, Wang mengatakan; “Uji klinis Fase III menunjukan perlindungan terjadi di antara sebagian besar orang, dan vaksin melindungi orang dari penyakit parah dan kematian.”
Tentang keamanan vaksin, Wang mengatakan vaksin yang digunakan Cina saat ini telah memenuhi standar persyaratan dasar, meski pengembangan dan penelitiannya sangat singkat.
Cina saat ini memiliki lima vaksin yang disetuui untuk penggunaan darurat. Vaksin dibagikan secara gratis kepada masyarakat.
Beijing juga telah menetapkan target vaksinasi 40 persen dari populasi pada Juni 2021, atau sekitar 560 juta orang, dengan 1,1 miliar dosis.