CrispyVeritas

Kampung Ramadhan Gada Membaca 1446 H Resmi Ditutup, 199 Peserta Hadiri Penutupan

Selain penyerahan santunan kepada anak-anak yatim, panitia menyerahkan hadiah kepada 39 pemenang lomba yang telah berlangsung selama Ramadan, seperti lomba membaca, menulis “Serunya Ramadan”, dan video “Kepergok Membaca”.

JERNIH– Kampung Ramadhan Komunitas Gada Membaca 1446 H resmi ditutup Senin (24/3/2025) dalam suasana penuh kebersamaan di lantai dua Komunitas Gada Membaca, Desa Winduraja, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis. Penutupan itu menandai berakhirnya rangkaian kegiatan yang digelar selama bulan suci Ramadan dan dihadiri 199 peserta dari berbagai kalangan.

Peserta yang hadir berasal dari siswa-siswi MI Winduraja dan SMPN 2 Kawali, Kelompok Ilmiah Remaja SMAN 1 Kawali, para guru, relawan Gada Membaca, mahasiswa dari IPB, ITB, UPI, UNSIL, UIN, Unigal, mahasiswa KKN STIABI Tasikmalaya, serta masyarakat dari berbagai dusun di Desa Winduraja dan kecamatan sekitar seperti Panawangan, Lumbung, dan Panjalu.

Acara dimulai pukul 16.00 WIB dengan pembukaan oleh MC Tiara dan Pepi Sulastri, dilanjutkan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Nurholis. Ketua panitia, Naufalia Qisthi, menyampaikan laporan kegiatan sekaligus harapan agar semangat literasi dan kebersamaan terus tumbuh di kalangan masyarakat.

Pembina Komunitas Gada Membaca, Agus Munawar, menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan ini, termasuk Yayasan Baitul Maal BRILiaN, Yayasan Tunas Cendekia, PKK Kabupaten Ciamis, Dinas Pendidikan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Ciamis, Bank BRI Kawali, para donatur, dan IKAPI Jawa Barat. Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menggerakkan literasi dan membangun masyarakat berdaya.

Dalam kesempatan tersebut juga diserahkan santunan kepada anak-anak yatim oleh Kang H. Yayan, H. Djahidin, dan Kepala MI Winduraja, Hari Rais Alqori. Selain itu, panitia menyerahkan hadiah kepada 39 pemenang lomba yang telah berlangsung selama Ramadan, seperti lomba membaca, menulis “Serunya Ramadan”, dan video “Kepergok Membaca”.

Ceramah singkat (kultum) disampaikan oleh Kang H. Yayan Heryana dengan tema bersyukur. Ia mengajak peserta untuk mensyukuri nikmat Allah dengan menjaga kesehatan, memperbanyak ibadah, dan mengamalkan sunnah Rasulullah SAW, seperti memberi makan orang yang berpuasa.

Rangkaian acara ditutup dengan doa yang dipimpin H. Djahidin, diikuti dengan buka puasa bersama seluruh peserta. Kegiatan ini menjadi momentum mempererat silaturahmi sekaligus memperkuat semangat berbagi dan belajar yang diharapkan terus hidup setelah Ramadan. [Naufalia Qisthi]

Back to top button