Crispy

Korut Kerahkan 250 Sistem Rudal Baru ke Perbatasan

  • Tidak diketahui jenis rudal apa yang dipamerkan dan dikerahkan ke perbatasan.
  • Kim Jong-un mengatakan rudal baru ini merupakan lompatan signifikan dalam pertahanan Korut.

JERNIH — Korea Utara (Korut) memperkut kemampuan militernya dengan 250 sistem rudal balistik taktis baru di tengah ketegangan dengan AS dan Korea Selatan (Korsel).

Kantor berita Korut (KCNA) melaporkan penyerahan senjata baru itu berlangsung di Pyeongyang, Minggu 4 Agustus, dan dihadiri pemimpin Korut Kim Jong-un dan pejabat militer lainnya.

Gambar yang dibagikan KCNA memperlihatkan beberapa baris kendaraan berwarna khaki berbaris di depan kerumunan besar.

Jenis rudal itu masih belum diketahui. Yang pasti, awal Juli lalu Korut mengklaim sukses menguji Hwasongpho 11Da-4,5, yang dapat membawa hulu ledak 4,5 ton dengan jangkauan maksimum 500 kilometer.

Sistem rudal akan ditransfer ke unit militer perbatasan, yang tampaknya akan menjaga perbatasan Korut-Korsel.

Kim Jong-un menyebut rudal baru ini sebagai batu loncatan kuat untuk menyuntikan vitalitas ke dalam nama dan bendera Republik Demokrasi Rakyat Korea (DPRK). Ia memuji senjata ini sebagai pedang berharga yang kuat dan akan meningkatkan prestise Korut.

Koo Byoung-sam, juru bicara Kementerian Unifkasi Korsel, menepis klaim Kim Jong-un bahwa tindakan Washington dan Seoul menimbulkan ancaman. Menurutnya, alasan utama ancaman terhadap perdamaian dan stabilitas di Semenanjung Korea adalah pengembangan senjata nuklir.

“Pengembangan senjata nuklir Korut adalah ancaman langsung bagi Korsel dan dunia,” kata Koo Byoung-sam.

Back to top button