– Pemain Liga Primer dikritik tidak melakukan apa-apa memerangi wabah, saat rekan mereka di Spanyol dan Jerman bergerak.
– #PlayersTogether akan menggalang dana dan mendistribusikannya ke warga paling butuh bantuan.
London — Sebanyak 150 pemain Liga Primer Inggris membentuk #PlayersTogether untuk membantu pendanaan Layanan Kesehatan Nasional (NHS) memerangi wabah virus korona.
Pembentukan #PlayersTogether terungkap dalam percakapan media sosial antarpemain. Gagasan #PlayersTogether juga muncul dari percakapan intensif dalam beberapa hari terakhir.
Ryad Mahrez dan Xherdan Shaqiri, bintang Manchester City dan Liverpool, adalah dua pemain Muslim yang terlibat di dalamnya.
“Kami dapat tegaskan bahwa setelah percakapan yang antarpemain dari semua klub Liga Primer, kami meluncurkan inisiatif kami sendiri, yaitu #PlayersTogether,” demikian pernyataan resmi kelompok itu.
“Kami telah bermitra dengan NHS Charities Together, untuk menggalang dan mendistribusikan dana dengan cepat dan efisien ke masyarakat paling membutuhkan,” lanjut pernyataan itu.
#PlayersTogether terpisah dari liga dan klub. Kebersamaan mereka bersifat sukarela, tapi dengan tujuan yang sama; membantu sesama, membuat perbedaan nyata.
The Guardian melaporkan kapten Liverpool Jordan Henderson terlibat dalam kegiatan ini. Bersama kapten Manchester United Harry Maguire, striker Watford Troy Deeney dan gelandang West Ham Mark Noble, Henderson akan mengelola dana.
Matt Hancock, sekretaris kesehatan Inggris, dan NHS Charities menyampaikan terima kasih atas kerjasama ini.
“Kami menyambut hangat #PlayersTogether untuk mendukung NHS Charities,” kata Hancock. “Mainkan peran kalian dalam perang melawan Covid-19.”
Langkah pemain adalah respon atas komentar ketua eksekutif Liga Primer Richard Masters, bahwa industri sepakbola Inggris akan kehilangan satu miliar pound, atau Rp 19,9 triliun, akibat wabah.
Masters menyarankan pemotongan gaji pemain, tapi diskusi gagal karena pemotongan gaji pemain akan mengurangi penerimaan pajak. Akibat selanjutnya akan sangat menyakitkan bagi NHS, yang sepenuhnya didanai dari pajak.
Hancock sempat mengkritik perilaku pemain Liga Primer, yang tak bergeming membantu pemerintah menangani wabah. Mereka tidak melakukan apa-apa, ketika rekan mereka di Liga Spanyol dan Jerman memangkas gaji dalam jumlah signifikan di tengah krisis.
Marcus Rashford, striker Manchester United, menerima kritik itu dan menyambut baik inisiatif #PlayersTogether.
“Saya pikir ada banyak kesempatan untuk membantu, tapi kami belum melakukan dengan cara terbaik,” kata Rashford kepada BT Sport.
Paul Pogba, rekan Rashford di klub berjuluk Setan Merah, menggunakan ulang tahunnya untuk bekerjasama dengan Unicef dan mengumpulkan 27 ribu pound, atau Rp 533 juta. Seluruh dana akan digunakan untuk membantu anak-anak selama krisis Covid-19.
Mesut Ozil mengundang fans membagikan foto di media sosial, untuk membuktikan mereka mematuhi imbauan pemerintah dengan tetap berada di rumah.
