Jenderal-jenderal yang dipecat Zelensky adalah Kepala Departemen Keamanan Dalam Negeri, Naumov Andriy Olehovych, dan Kepala Keamanan wilayah Kherson, Kryvoruchko Serhiy Oleksandrovych.
JERNIH – Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah memecat dua pejabat tinggi di dinas keamanan nasional di negara yang tengah dilanda perang itu. Kedua pejabat itu dinilai telah melakukan pengkhianatan.
“Saya tidak punya waktu untuk berurusan dengan semua pengkhianat, mereka secara bertahap akan dihukum,” kata Zelensky dalam sebuah video. Ia menambahkan bahwa kedua pejabatnya itu itu telah mengkhianati sumpah mereka untuk membela Ukraina.
Jenderal-jenderal yang dipecat Zelensky adalah Kepala Departemen Keamanan Dalam Negeri, Naumov Andriy Olehovych, dan Kepala Keamanan wilayah Kherson, Kryvoruchko Serhiy Oleksandrovych.
“Mereka adalah para prajurit di antara perwira senior yang belum memutuskan di mana tanah air mereka. Mereka melanggar sumpah setia militer kepada rakyat Ukraina demi melindungi negara, kebebasan, dan kemerdekaan,” kata Zelensky.
“Mereka sudah pasti akan kehilangan pangkat militer. Jenderal-jenderal yang tidak jelas tak berhak di sini,” tuturnya lagi.
Ini merupakan pertama kalinya Zelensky mengumumkan pemecatan tingkat tinggi terhadap mereka yang terlibat dalam pertahanan Ukraina menyusul invasi Rusia pada 24 Februari.
Zelensky menambahkan pasukan Ukraina telah mendorong mundur Rusia dari Kyiv dan Chernihiv – dua kota yang diumumkan Moskow tidak akan lagi menjadi fokus serangan karena mereka berusaha mengamankan wilayah separatis Donbas dan Luhansk di tenggara.
“Akan ada pertempuran di depan. Kami masih harus menempuh jalan yang sangat sulit untuk mendapatkan semua yang kami inginkan,” katanya.
Zelensky menambahkan situasi di selatan dan wilayah Donbas sangat sulit. Ia menegaskan kembali bahwa Rusia sedang membangun pasukan di dekat kota Mariupol yang terkepung. [*]
