Crispy

Rusia Rilis Daftar 45 Negara Tidak Bersahabat Jadi Target Balas Dendam

Daftar tersebut mencakup semua anggota Uni Eropa (UE) dan NATO serta sejumlah kekuatan keuangan seperti Jepang, Singapura, Australia, dan Swiss.

JERNIH – Rezim Vladimir Putin telah menerbitkan daftar 43 negara yang tidak bersahabat yang menjadi target balas dendam karena telah menjatuhkan sanksi terhadap Rusia .

Daftar tersebut mencakup semua anggota Uni Eropa (UE) dan NATO serta sejumlah kekuatan keuangan seperti Jepang, Singapura, Australia, dan Swiss.

Pembelian real estat, perdagangan keuangan dan kesepakatan yang melibatkan pinjaman dalam rubel sekarang akan memerlukan ‘otorisasi khusus’ dari Kremlin jika mereka melibatkan perusahaan dari negara-negara dalam daftar. Ini akan menimbulkan kekacauan untuk bisnis yang mengalir masuk dan keluar dari Rusia.

Media pemerintah Rusia menggambarkan langkah itu sebagai reaksi keras terhadap sanksi internasional yang dipicu oleh invasinya ke Ukraina. Aksi musuh-musuh Rusia ini telah memutus banyak orang Rusia dari sistem pembayaran internasional dan hampir mengurangi separuh nilai mata uangnya.

Namun aksi Kremlin bisa dinilai sebagai ungkapan keputusasaan untuk menjaga ekonomi Rusia tetap bertahan.

Pemerintah Putin secara bersamaan mengumumkan langkah-langkah yang memungkinkan perusahaan dan warga Rusia membayar utang dalam mata uang asing kepada pemberi pinjaman luar negeri dari ‘negara-negara yang bermusuhan’ dalam rubel.

Bank Rusia telah diperintahkan untuk menawarkan rekening rubel khusus. Rubel dapat dibayarkan dan dikonversi ke mata uang asing dengan nilai tukar resmi bank sentral, yang kemudian dibayarkan kepada kreditur. Ini merupakan perubahan besar setelah Kremlin sebelumnya melarang semua transfer ke investor asing.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov pekan lalu bersikeras bahwa pemerintah memiliki jaring pengaman yang kuat di sekitar ekonominya dan mengklaim pasar keuangan mengalami reaksi ’emosional’ yang akan segera naik level.

Tetapi orang-orang Rusia sudah biasa merasakan tekanan dari kenaikan harga barang-barang impor yang cepat, dengan beberapa makanan pokok yang harganya lebih dari dua kali lipat, dan anjloknya pengembalian ekspor mereka.

Daftar negara yang tidak bersahabat versi Rusia itu termasuk Amerika Serikat, Kanada, 27 negara Uni Eropa, Inggris, Ukraina, Montenegro, Swiss, Albania, Andorra, Islandia, Liechtenstein, Monako, Norwegia, San Marino, Makedonia Utara, Jepang, Korea Selatan , Australia, Mikronesia, Selandia Baru, Singapura, dan Taiwan. [Metro.co.uk]

Back to top button