Crispy

Tantang PLA di Laut Cina Selatan, Vietnam Bentuk Milisi Maritim

  • Vietnam dan Cina punya tradisi memobilisasi nelayan untuk menjaga kedaulatan wilayah.
  • Cina juga memiliki milisi maritim, yang digunakan untuk menguasai Whitsun Reef dan mengintimidasi Filipina.

JERNIH — Vietnam membangun milisi maritim untuk menantang dominasi Cina di Laut Cina Selatan.

Hanoi Times, mengutip wakil menteri pertahanan dan kepala staf umum Tentara Rakyat Vietnam (VPA) Jenderal Phan Van Giang, memberitakan miliki kali pertama dibentuk di enam propinsi, kemudian diperluas di seluruh dari 14 propinsi.

Tujuan pembentukan milisi adalah memobilisasi kekuatan uum dari seluruh bangsa.

Rencana pembentukan milisi muncul Juli 2018. Komisi Militer Pusat, yang mengusulkan gagasan ini, mengatakan milisi maritim sangat mendesak untuk melindungi perairan.

Belakangan sebuah majalah militer Cina, yang dikutip South China Morning Post, melaporkan milisi martim Vietnam aktif di dekat Hainan, Kepulauan Paracel, dan Kepulauan Spratly.

“Kegiatan milisi maritim Vietnam mengancam penegakan hukum maritim Cina, dan keamanan pertahanan nasional,” tulis majalah Naval and Merchant Ship dalam artikel yang diterbitkan pekan lalu

Cina, yang mengklaim sekujur Laut Cina Selatan, juga punya milisi maritim dan sekarang digunakan untuk menduduki pulau-pulau yang diklaim Filipina dan mengintimidasi Manila.

Pekan lalu, Presiden Fililipina Rodrigo Duterte — setelah mendapatkan kritik keras rakyatnya — mengatakan Filipina akan mengambil kembali wilayah yang diduduki Cina dengan darah, meski pasti akan kalah.

Vietnam sejak lama mempertimbangkan hal itu, dan tidak ingin bernasib sama seperti Filipina, yaitu tidak mampu melawan dominasi Cina di Laut Cina Selatan.

Sesuai UU tahun 2009, Vietnam memberi kewenangan milisi maritim melakukan patroli laut, menghadapi dan mengusir kapal asing yang mengganggu untuk mempertahankan pulau dan terumbu karang yang dikuasai Vietnam.

Uni Eropa memperkirakan sekitar 8.000 kapal penangkap ikan dan 46 ribu nelayan adalah bagian dari dari milisi maritim Vietnam. Naval and Merchant Ship memperkirakan jumlahnya kemungkinan lebih dari 70 ribu.

Ketika tidak menangkap ikan, anggota milisi terlati ambil bgian dalam berbagai misi. Terkadang bekerjasama dengan Angkatan Laut Vietnam.

Misinya adalah memata-matai fasilitas militer dan kapal Cina. Terkadang sengaja bentrok dengan kapal penjaga pantai Cina untuk menarik perhatian media Barat.

Tradisi Lama

Beijing dan Hanoi punya sejarah panjang soal milisi martim dan kemahiran memobilisasi nelayan dan perahu dalam aktivitas menuntut klaim di Laut Cina Selatan.

Colin Koh, peneliti di S Rajaratnam School of International Studies di Nanyang Technologies University, mengatakan milisi maritim adalah pendahulu Angkatan Laut Cina modern.

Milisi Maritim Vietnam mempelajari taktik dari orang-orang Cina, dan mengembangkannya. Milisi Maritim Cina memperlihatkan agresivitasnya ketika 200 kapal menduduki Whitsun Reef, terumbu karang yang disengketakan dengan Filipina.

Tahun 2014, milisi maritim Vietnam mengempung rig minyak HYSY-981 China, dan agresif terhadap pasukan keamanan martim negara lain.

Lima tahun kemudian milisi martim Vietnam dan Cina bentrok hebat di Vanguard Bank yang kaya minyak.

Back to top button