Warga Kirim Karangan Bunga ‘Aceh Juara Termiskin’ ke Kantor Gubernur
![](https://jernih.co/wp-content/uploads/karangan-bunga-aceh-termiskin-berjejer-di-kantor-gubernur_169.jpeg)
Satpol PP berusaha menghadang dan mengamankan karangan bunga tersebut, namun diadang oleh warga sekitar. Petugas pun batal menyita karangan bunga tersebut.
JERNIH-Berlangsung pemandangan menarik ketika petugas Satpol PP Pemerintah Provinsi (Pemprov) Aceh berusaha menghalang-halangi warga Aceh yang hendak memasang karangan bunga di kantor Pemprov Aceh.
Karangan bunga tersebut merupakan buntut rilis Badan Pusat Statistik (BPS) bahwa hingga September 2020, jumlah penduduk miskin di tanah rencong mengalami penambahan hingga 19 ribu orang.
Bagi Ketua Komisi II DPR Aceh yang membidangi perekonomian, Irpannusir, rilis BPS yang menempatkan Aceh sebagai provinsi termiskin di se Sumatra tersebut, tidak membuatnya kaget tidak terlalu kaget.
“Sektor UMKM lemah sekali. Jumlah UMKM 425 ribu tapi tidak diberdayakan. Buktinya apa, APBA sektor UMKM minim. Jadi bagaimana kita mau mengangkat perekonomian jika yang terus dibangun adalah sarana dan prasarana fisik yang belum tentu ada manfaatnya dalam jangka dua hingga empat tahun ke depan,” kata Irpan saat dihubungi, Rabu (17/2/2021).
Menurutnya DPR Aceh telah mengingatkan Pemerintah Aceh untuk menghindari jurang kemiskinan di tengah pandemi covid dengan memperkuat sektor UMKM. Namun saran tersrbut tidak mendapat respon baik dari Pemda Aceh.
Di Aceh, kini terdapat sekitar 425 ribu UMKM namun rata-rata mereka tidak tersentuh bantuan dari Pemerintah di saat pandemi. Apalagi dana yang dikucurkan lewat Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) di sektor UMKM minim.
Hingga Rabu (17/2/2021) sejumlah karangan bunga berisi ucapan ‘selamat atas prestasi Aceh yang menjadi provinsi termiskin di Sumatera, berjajar dan tersebar di sisi kiri dan kanan depan kantor Gubernur Aceh. Karangan bunga itu berjejer rapi.
Petugas Satpol PP gagal menghalang-halangi dan menyita karangan bunga tersebut, hingga akhirnya karangan bunga tersebut dipasang di depan kantor Gubernur Aceh di Banda Aceh N Indonesia, bersamaan dengan belasan karangan bunga lain serta spanduk yang sudah terlebih dahulu datang. Petugas pun membubarkan diri, batal menyita karangan bunga tersebut.
Dari tulisan yang ada pada karangan bunga tersebut, diketahui bahwa karangan bunga dikirim oleh elemen masyarakat seperti Mugee Eungkot, Rakyat Jelata, Awak Becak, Scatter Mania Aceh dan sebagainya.
Beberapa hari sebelumnya BPS Aceh merilis , meningkatnya jumlah penduduk miskin di tanah rencong hingga 19 ribu orang.
Jumlah penduduk miskin di Provinsi Aceh saat ini berjumlah 833,91 ribu orang atau 15,43 persen. Penambahan 19 ribu orang miskin itu memperpanjang rekor Aceh menjadi provinsi termiskin di Pulau Sumatera. (tvl)