Dum Sumus

Mari Nge-vlog bersama Kamera Sony ZV-1

JERNIH – Vlog ibarat sebuah perlawanan terhadap acara televisi yang semakin tidak bermutu. Jutaan video vlog menghias layar-layar smartphone dan memviral dari satu pengguna ke pengguna lain. Beragam jenis konten vlog hadir seolah memberikan hiburan sesuai kebutuhan pengguna.

Menurut merchdrop.com, sebanyak enam dari 10 orang lebih menyukai menonton YouTube ketimbang live TV. Lalu, sebanyak 5 miliar video ditonton orang sejagad dalam sehari.

Inilah yang membedakan dengan konsep televisi. Dan bahkan sejumlah televisi membuat program acara dengan bahan baku dari kumpulan video para vlogger. Ironis.

Sementara itu, masih kata merchdrop.com, produksi konten video di YouTube juga luar biasa. Dalam satu menit terunggah video dengan durasi total 300 jam. Artinya jika rata-rata sebuah video berdurasi satu menit, maka ter-upload 18 ribu video.

Peluang besar ini ditangkap oleh Sony Electronics dengan menghadirkan kamera untuk vlogger. Adalah Sony ZV-1 yang telah tersedia di pasar Indonesia dengan harga Rp 9,9 jutaan.

Ramaikan vlog Anda dengan modal Rp 9,9 juta

Kata Kazuteru Makiyama, President Director PT Sony Indonesia, “Dalam lima tahun terakhir, online video telah menunjukkan perkembangan pesat dan menjadi sebuah tren baru. Tren ini diminati oleh generasi Z dan milenial yang berusia 20 sampai 30 tahun dan kebanyakan video direkam melalui smartphone. Menariknya, banyak juga yang mulai tertarik untuk beralih ke kamera.”

Lalu bagaimana dengan kamera Sony ZV-1?

Sony ZV-1 memiliki desain inovatif yang dilengkapi dengan teknologi, pengaturan, dan mode terbaru. Kamera ini memungkinkan pemula untuk merekam video sederhana dengan cara yang tidak dapat mereka lakukan sebelumnya.

Kamera ZV-1 hadir untuk membuat subjek di dalam video dapat stand out di lingkungan apapun. Setiap fiturnya dioptimalkan untuk pengambilan video sederhana.

Bobot Sony ZV-1 sangat ringan ini (sekitar 294g) dengan dimensi 105.5mm x 60.0mm x 43.5mm, sekaligus merupakan kamera compact pertama Sony dengan layar LCD Vari-angle bukaan samping. Dengan begitu memungkinkan para pengguna yang gemar merekam video kasual untuk menambahkan mikrofon eksternal dengan pengaturan yang sederhana menggunakan MI shoe tanpa memerlukan tambahan mounting bracket.

Bodi kompak, bisa dioperasikan dengan satu tangan

Soal kenyamanan juga penting. Maka Sony ZV-1 dapat digenggam dengan satu tangan saja. Sementara tombol REC film yang besar terletak di bagian atas kamera untuk akses cepat pada perekaman video.

Sebuah lampu rekaman pada bagian depan kamera memberi indikasi jika kamera sedang merekam secara aktif.

Sony ZV-1 memiliki sensor gambar Exmor RS® CMOS tipe 1.0 yang dikombinasikan dengan chip DRAM dan lensa large-aperture 24-70mm F1.8-2.8 ZEISS® Vario-Sonnar T. Fitur ini akan menciptakan latar belakang bokeh (blur) yang indah, dengan begitu memungkinkan subjek lebih menonjol dari latar belakang.

Kamera ini mengunci dan melacak subjek dengan akurasi dan kecepatan tinggi menggunakan sistem autofocus terkemuka dari Sony.

ZV-1 juga dilengkapi dengan prosesor gambar BIONZ X™ generasi terbaru dengan LSI front-end yang memberikan resolusi tinggi dan noise rendah sehingga menghasilkan kualitas gambar yang superior.

Sony ZV-1 mengajak lebih kreatif membuat video vlog

Tak hanya kemampuan perekam video yang dikembangkan. Faktor perekaman audio juga vital.

Untuk memenuhi kualitas audio prima, Sony ZV-1 diperkuat oleh mikrofon dengan Directional 3-capsule Mic terbaru Sony yang dirancang untuk menangkap audio forward-directional. Tak heran jika kamera ini sanggup menangkap suara subjek sambil meminimalisir kebisingan latar belakang.

Untuk fleksibilitas tambahan, ZV-1 memiliki jack mic standar 35mm (3.5mm) dan Multi Interface Shoe™ (MI shoe) sehingga mudah untuk menghubungkan berbagai mikrofon eksternal.(*)

Back to top button