Oikos

Jangan Keliru Membedakan Vaksinasi dan Imunisasi

Vaksin digunakan untuk meningaktkan produksi anti bodi guna menangkal penyakit tertentu.

SALAMIBU-Banyak orang tidak dapat membedakan antara vaksinasi dan imunisasi. Bahkan banyak yang menganggap sama. Namun ternyata antara vaksinasi dan imunisais merupakan dua hal yang berbeda.

Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito, dimana Wiku menjelaskan bahwa vaksinasi adalah sebuah proses memasukkan vaksin ke dalam tubuh untuk meningkatkan produksi antibodi guna menangkal penyakit tertentu. Sedangkan cara pemberian vaksin dapat disuntikan atau diteteskan.

“Setelah masuk ke dalam tubuh, maka tubuhnya akan bereaksi atau membentuk sistem kekebalan atau imun tadi, sehingga bisa melawan (virus) kalau sampai suatu saat tertular,” kata Wiku menjelaskan cara kerja vaksin di dalam tubuh manusia, dalam acara Talkshow dengan tema ‘Menjemput Asa Vaksin COVID-19’ yang disiarkan secara langsung dari YouTube Official BNPB, Senin (19/10/2020).

Hal penting yang diingatkan Wiku, bahwa pemberian vaksin hanya diberikan pada orang yang sehat. Hal ini bertujuan untuk melindungi dirinya dan meminimalisir risiko tertular.

“Vaksinasi diberikan terutama kepada orang-orang sehat yang belum pernah terinfeksi. Tentang nanti seperti apa selanjutnya dari hasil uji klinis kita akan tahu lebih lanjut,” kata Wiku.

Sementara fungsi imunisasi berbeda lagi. Menurut Wiku, imunisasi adalah sebuah proses ketika tubuh membuat imunitas dari pemberian vaksin. Sehingga muncul sistem kekebalan tubuh untuk melawan berbagai virus dan penyakit.

“Pada proses (imunisasi) ini tubuh akhirnya bisa memunculkan imun atau kekebalan tubuh karena terbentuknya antibodi spesifik ke penyakit yang dituju,” kata Wiku menjelaskan proses munculnya kekebalan dalam tubuh manusia.

Wiku juga berharap dengan penjelasannya tersebut tidak ada lagi kebingungan dalam masyarakat terkait mana yang lebih penting dari keduanya. (tvl)

Back to top button